Senin, 30 Januari 2012

Metamorfosis Pendidikan: QUM FAANDHIR

Metamorfosis Pendidikan: QUM FAANDHIR: QUM FA ANDZIR Buat Yang Mau Perubahan Dan Hidup penuh makna Bangkitlah dan beri peringatan , Bunuh dan campakan kecemasan, bunuh dan...

QUM FAANDHIR

QUM FA ANDZIR


Buat Yang Mau Perubahan Dan Hidup penuh makna
Bangkitlah dan beri peringatan , Bunuh dan campakan kecemasan, bunuh dan singkirkan kemalasan , Tumpas dan kuburkan kepalsuan .
Sekarang saatnya engkau tengadah menghadapi badai kehidupan. Walau hari-hari diharu huru hara, diburu bara-bara biru atau dijarah fitnah paling nanah.Tetaplah mandidri walau dedera deru desing peluru didebu bau mesiu.Karena engkau bikan tiang kayu keropos, tetapi baja yang memancangkan bangunan tinggi menjulang .
Tempatmu bukan di masa lalu, merenda mimpi apologi memuja karya yang bukan dari keringatmu sendiri, karena engkau adalah putra masa depan , bukan pula tumpukan kardus yang mendebu abu, tetapi engkau adalah birunya api.panasnya apanas yang menggeleparkan segala kemunafikan angkara murka.tancapkan kaki tapaki bumi, gantungkan cita-citamu di bintang suroyo.
Bagaikan nahkoda berdiri di anjungan ,tiada tangisan  kecuali senyuman merekalah saat biduk digilai badai, Semakin menggila prahara semakin menggula cinta.Hempasan ombak memerah darah, angin lautan menderu-deru dendangkan harapan, Matanya tak berkedip manatap waspada tajamnya batu-batu karang siap menghadang, ketika biduk diterkam  gelap gulita .ketika biduk diterkam nahkoda tetap berdiri di anjungan , nuraninya berbisik, cukuplah bagiku bintang-bintang penuntun pasti , ke manakah biduk harus mengarah, tak perlu gelisah mentari tenggelam , Bukanlah  digelapkan, begitu banyak bintang-bintang gemerlapan ?
Qum Fa Andzir !
Kini saatnya bagimu membakar hanguskan rasa cemas . Menebar benihbenih para mujahid paling elegan.Dengan pedang kelewang berkilat cinta maka sampah dan campakkan segala dendam kesumat para pialang ,sambil menyibak masa depan , bergurulah pada sejarah , bercerminlah dari orang-orang yang unggul .Mandikan seluruh tubuh dengan keringatmu .getarkan jiwamu dengan hikmah para arifin ,reguklah kehidupan dsan simpulkan .
Hidup adalah rangkaian keputusan, hidup adalah kumpulan catatan yang membutuhkan kesimpulan kemudian tindakan , Engkau terlahir bukan sebagai pecundang, kemudian berserah diri dan menunggu keputusan orang,Tancapkan tekad dan pikiranmu8 yang paling tajam untuk berani memutuskan kehendakmu sendiri , Engkau bukanlah baying-bayang yang dibentuk cahaya, Engkau cahaya benderang , harapan jiwa di kegelapan.
Qum Fa Andzir !
Bangkit dan guncangkan ,Abaikan para pendengki si juru fitnah, lemparkan selimut kemalasan. Datang gudang-gudang ilmu, masuki gedung-gedung menjulang, temukan makna hidup yang hilang , pakailah jubah keberanianmu yang paling cemerlang,Karena engkau bukanlah pengemis yang merintih , Engklau cahaya mentaritak pilih kasih.
Janganlah tergoda butiran pasir berserakan membuat ombak samudra tertawa canda , Jadilah batu karang ! kukuh tangguh , menatap gagah, menyongsong gigih hempasan ombak dengan tertawa , walau kepedihan menyayat raga , tak perlu menghamba diri pada dunia, bagi mujahid sejati, lebih baik singa sehari daripada domba seribu hari, tak perlu sedu sendan atau tangis ratapan karena kehilangan dunia , tapi jadikanlah dunia meratap sendu dalam tangisan karena kehilaqngan dirimu .
Qum Fa Andzir Warabbaka Fakabbir
Tebarkan iman dengan cinta, Gubah dunia dengan prestasi, jadikanlah hidupmu penuh arti,Kemudian bolehlah bersiap untukl mati, Kalau kelak dating hari perjumpaanb , Basahkan bibirmu mengucap puji Ilahi Rabbi , La ilaha illallah.
“Disadur dari buku  Menuju Muslium kaffah karangan Toto Tasmara “

Jumat, 27 Januari 2012

Metamorfosis Pendidikan: workshop di Bandung

Metamorfosis Pendidikan: workshop di Bandung: WORKSHOP PEMBELAJARAN PAI BERBASIS ICT PADA SEKOLAH DASAR TINGKAT NASIONAL HOTEL ENDAH PARAHIYANGAN , 7 OKTOBER 2010 – 9 OKTOBER 2010 P...

Metamorfosis Pendidikan: Kedudukan, Jabatan, Pendidikan Menjadikan Jurang P...

Metamorfosis Pendidikan: Kedudukan, Jabatan, Pendidikan Menjadikan Jurang P...: Berapa banyak pengalaman baru telah kuperoleh, perjalanan hidup manusia memang berbeda sesuai dengan usaha dan tentunya suratan takdir,...

Kedudukan, Jabatan, Pendidikan Menjadikan Jurang Pemisah Persahabatan


Berapa banyak pengalaman baru telah kuperoleh, perjalanan hidup manusia memang berbeda sesuai dengan usaha  dan tentunya suratan takdir, tapi dalam sebuah tanyaku, apakah kesusksessan yang telah diperoleh seseorang akan menjadikan dirinya akan semakin menjauh manakala berhadapan dengan seorang yang tak meraih kesuksesan seperti dirinya atau kurang baik nasibnya dari dirinya ? akankah sebuah kesuksessan telah membuat pongah jiwa seseorang,akankah seorang yang telah sukses tak punya waktu lagi untuk sekedar berbagi , bercerita atau bersantai sekedar melepas  kangen dengan sahabat lama  ?Telah banyak pengalaman kualami, sahabatku, temanku  yang suskses telah menjauh, mereka telah membuat jurang perbedaan , itu denganku bagaimana dengan teman lain yang nasibnya jauh di bawah saya, hidup seperti roda berputar kawan...janganlah karena telah merasa sukses akhirnya lupa....apalagi meresa sok hebat...nauzubillah.

Kamis, 26 Januari 2012

workshop di Bandung

WORKSHOP PEMBELAJARAN PAI BERBASIS ICT PADA SEKOLAH DASAR  TINGKAT NASIONAL
HOTEL ENDAH PARAHIYANGAN , 7 OKTOBER 2010 – 9 OKTOBER 2010
PENYELENGGARA
DIREKTORAT JENDRAL PENDIDIKAN AGAMA KEMENTRIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA
MATERI PADA ACARA PEMBUKAAN WORKSHOP OLEH DIRJEN. BAPAK TOLHAH :
Masalah sertifikasi guru agama kemenag tidak banyak berbuat karena semua jumlah guru agama di Indonesia sangat banyak kurang lebih ada 168 ribu.sedangkan yang baru disertifikasi berjumlah 35 ribu. Untuk sertifikasi sebelum tahun 2010 kuaota GPAI sangat kecil, sekarang  untuk sertifikasi tahun 2010 tidak ada kuota yang senior akan didahulukan  terendah rendahnya pengabdian  24 tahun.
KOMPETENSI SPIRITUAL GURU PAI  ada sebelas antara lain :
Mengajar adalah amanah, sehingga mengajar dilakukan penuh tanggung jawab.
Mengajar adalah aktualisasi diri , sehingga mengajar dilakukan dengan kerja keras dan penuh semangat.
Mengajar adalah panggilan jiwa ,sehingga mengajar anak penuh telaten dibimbing sampai bisa.
Mengajar adalah belajar, maka sehingga sehingga seorang selalu melihat kekurangan dirinya dan berusaha menambah ilmu pengetahuan.
Mengajar adalah ibadah ,sehingga guru mengajar tidak merasa lelah dan bosan ,karena hakekat mengajar yang ia lakukan adalah implementasi ibadah kepada Allah SWT.
Mengajar adalah  kehormatan sehingga  mengajar dilakukan dengan tekun ,karena merupakan sebuah kehormatan.
Mengajar adalah pelayanan, sehingga mengajar dilakukan penuh rendah diri .
Mengajar  adalah pengabdian, mengajar penuh semangat mengabdi demi kemajuan anak didik.
Mengajar adalah profesi  sehingga  dalam mengajar haruslah dilandasi dengan ilmu paedagogik.
Mengajar adalah rahmat sehingga mengajar akan terus dilakukan kapanpun dengan tulus.
Mengajar adalah seni sehingga mengajar dilakukan penuh dengan kreativitas menyenangkan dan tidak membosankan.

DISAIN MODEL PEMBELAJARAN DENGAN POWER POINT
OLEH  : MOHAMMAD AHSAN.S.Ag ( ahsansemarang @yahoo.co.id. HP.0812255583)
BEBERAPA TRIK DALAM MENYAJIKAN DATA MELALUI POWER POINT YAITU :
HIPERLINK
INSERT SUARA
INSERT GAMBAR
INSERT VIDEO
TRIGER ( PEMICU )
PENGATURAN BUKA TUTUP KUNCI KEYBOARD,SLIDE SHOW.

Selingan materi  RUMUS FREKWENSI GELOMBANG ELEKTRO SEGMETIK
USIA 20 – 29   N X 9  = 2x9 = 18 setiap 10 hr min.8  kali  dan max 16 kali.
USIA 30 – 39   N X 9  = 3x9 = 27 setiap 20 hr min .7 kali dan max 14 kali.
USIA 40 – 49   N X 9 = 4x9  =36  setiap 30 hr min.6 kali     dan max 12 kali.
USIA 50 – 59   N X 9= 5X9  = 45 setiap 40 hr min .5 kali dan max 10 kali.
USIA 60 – 69   N X 9 =6X9 = 54 setiap 50 hr.min .4 kali dan max 8 kali.
HIPERLINK ( LONCAT – LONCAT )
KLIK INSERT > KLI SHAPES  > KLIK SALAH SATU GAMBAR> KLIK TAHAN BERI NAMA (UNTUK MEMBENTUK BESAR KECILNYA GAMBAR SEPERLUNYA ) > KLIK KANAN > KLIK EDIT TEK.
KLIK INSERT >KLIK ACTION> KLIK HIPERLINK TO ADA TANDA “V” KLIK SLIDE…..
INSERT SUARA   DENGAN CARA  KLIK INSERT SOUND.
TRIGER
TRIGER DAPAT DILAKUKAN DENGAN CARA KLIK ANIMATION . KLK STAR EFFECK ON > KLIK  OF TIMING  KLIK SET UP SHOW KLIK SLID SHOW KLIK BROWS.
BERBAGAI MACAM PENGEMBANGAN PEMBELAJARAN PAI ANTARA LAIN
PAI BERBASIS MULTIKULTURAL
PAI BERBASIS IMTAQ
PAI BERBASIS ANTI KORUPSI
PAI BERBASIS LINGKUNGAN HIDUP
PAI BERBASIS ICT
PAI BERBASIS TECHNOLOGI
PAI BERBASIS BIAS GENDER
PAI BERBASIS HAM.

INSTALL ALQURAN WORD
SET UP KLIK 2 KALI . KLIK NEXT .NEXT TEKAN KONTROL  A KLIK HOME PILIH FONT PERBESAR COPY KLIK  PROGRAM FLASK  KLIK FLAS DOKUMEN  KLIK PASTE

MENGEDIT TAMPILAN
MENEMPELKAN KE POWER POINT BUKA POWER POINT  COPY PASTE  PILIH PASTE SPESIAL PICTURE WINDOW METAFILE  INSERTSHAPES PILIH SALAH SATU  GAMBAR KLIK KANAN FORMART SHAPES PILIH NO FILL.

CARA MENEMPELKAN AYAT DI POWERPOINT
BUKA PROGRAM WORD
KLIK ADD INS KLIK ALQURAN
KLIK GET AYAT
KLIK  OK TAMPIL EDIT
KLIK CONTROL A
KLIK COPI

UNTUK MENGGANTI TITIK –TITIK KEMBALI KE FONT  SOAL AYAT ALQURAN  KLIK KANAN BREAK PART  4 KALI MUNCUL YANG BIRU2 SOME CARAKTER SHIF KLIK YANG BIRU2 KLIK CONTROL G.
CONTROL A  BREAK PART DIPAKE BANTUAN SELEKSI TOOL SHIF PENCET WARNA BIRU UNTUK DIHILANGKAN  DENGAN TEKAN TOMBOL G UNTUK MENYATUKAN HURUF KEMBALI.

SEAMOLEC
SEAMOLEC KEPANJANGAN DARI SOUTHEAS ASIAN MINISTER OF EDUCATION ORGANISATION  YAITU SEBUAH ORGANISASI MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL SEASIA TENGGARA, YANG BERDIRI TANGGAL 30 NOP 1965 DI BANGKOK.
KOMPONEN YANG ADA DALAM PEMBELAJARAN BERBASIS TIK YAITU ADANYA :
CONTENT ( MATERI )
ADA PERANGKAT HARDWAR
ADA INTRACTION STATEGY
ADA INFRASTRUKTUR / NET WORKKKKKKKKK
ADA SOFTWAR
 SISTEM PEMBELAJARAN BERDASASARKAN TIK PROPORSI MATERI DISAMPAIKAN SECARA ONLINE DAN BEGITU PILA DALAM PENILAIAN BERBASISI TIK BASIC UTAMA ADALAH KOMPUTER.
MEMBUAT PEMBELAJARAN DENGAN POWER POINT
MEMBUAT DISAINS  DENGAN   POWER POINT DAPAT DIAMBIL DARI KOMPUTER ITU SENDIRI DAN  DOWNLOAD DARI INTERNET.
KERANGKA TOMBOL DENGAN  KLIK TOMBOL F5 ATAU SPASI  UNTUK  KEMBALI KE AWAL TEKAN TOMBOL ESC.
BUKA SLIDE SHOW  KLIK SET UP  KLIK SHOW TIPE KLIK BROSED AT KIAS KLIK OK FUNGSI UNTUK MENGUNCI  TOMBOL AGAR SLIDE PINDAH ASAL PENCET.
PILIH ANIMATION  TANDA DANGAN  CEKLIS PADA  ONMOUS  DIHILANGKAN.
MULAI TOMBOL DIKLIK DENGAN MEMILIH TOMBOL ACTION  DIKLIK  PILIH INSERT KLIK ACTION KLIK HIPERLINK TO NEK SLIDE PILIH PLAY SOUND PILIH SALAH SATU TEKAN OK  KEMUDIAN COBALAH DENGAN TEKAN TOMBOL F5  DAN TOMBOL YANG DIBUAT DIKLIK.
MEMBUAT SL IDE KE 2 DAN SELANJUTNYA DENGAN CARA ENTER ATAU CONTROL  C  ATAU DENGAN CONTROL  D.
 INGIN MEMBUAT SLIDE – SLIDE YANG BANYAK  BUAT MENU YANG ISINYA COMPONEN MATERI YANG AKAN DISAMPAIKAN DENGAN CARA MEMBUAT TOMBOL –TOMBOL CARA KLIK ACTIO KLIK SHAPES PILIH SALAH SATU  KLIK ACTIN KLIK HIPERLING  KLIK SHOW SLIDE…..

MEMBUAT VIDIO
MENGGUNAKAN DENGAN PROGRAM WINDOWS MOVIE MAKER PILIH ACCESORIIES   
MEMBERI JUDUL VIDIO , JIKA TIDAK PUNYA GAMBAR VIDIO MAKA DAPAT MENGAMBIL DARI DISKET ATAU FLASK TENTANG GAMBAR VIDIO KEMUDIAN  KLIK IMPORT VIDIO  KLIK CAPTURE  KLIK MY VIDEOS TEKAN TANDA CEKLIS CARI VIDIO YANG ADA PILIH SALAH SATU KLIK IMPORT KLIK SHOWTIME LINE BERI JUDUL  DENGAN  MENGKLIK MAKE TITLE  OR CREDIT  KLIK TITLE AT THE BEGINNING .SUPAYA PEMBERIAN JUDUL MENARIK  PILIH  KLIK CHANGE THE TITLE ANIMATION.PILIH KLIK THE CHANGE THE TEX FONT  AND COLOR  KLIK DONE.
PILIH EFEK VIDIO  KLIK VIDIO EFEK  EDIT MOVIE  KLIK SHOW TIME LINE . UNTUK KEMBALI KE AWAL KLIK TASK.
UNTUK ENDING KLIK TITLE  CREDIT  KLIK TITLE AFTER SELECT.
UNTUK FINISH PILIH FINIS MOVIE SAVE TO MANY COMPLETE.

SELAMAT MENCOBA





Rabu, 25 Januari 2012

Issu Pendidikan dan Kebangkitan Nasional


BAB I
PENDAHULUAN
A.    Rasional
       Manusia membutuhkan pendidikan dalam kehidupannya, karena melalui pendidikan sebagian besar manusia  berusaha memperbaiki tingkat kehidupannya. Kehidupan suatu bangsa juga ditentukan oleh tingkat pendidikannya, suatu bangsa yang pendidikannya maju , tentu kehidupannya maju, demikian juga sebaliknya.Biasanya bangsa yang maju tingkat pendidikannya akan pandai mengatasi masalah yang mereka hadapi, sebaliknya bangsa yang rendah tingkat pendidikannya akan sulit mengatasi masalah yang mereka hadapi( Sutrisno ,2006 : 51). Bagaimana dengan  pendidikan di Indonesia, sudahkah Indonesia  tergolong bangsa yang sudah maju pendidikannya?
       Pendidikan juga memainkan peranan strategis dalam proses pencerdasan dan kemandirian bangsa karena di dalam pendidikan  merupakan usaha  sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual  keagamaan, pengendalian diri, kepribadian , kecerdasan , akhlak mulia serta ketrampilan yang diperlukan dirinya masyarakat , bangsa dan Negara ( UU RI No.20 Tentang Sisdiknas,2010:.2-3).Persoalan yang muncul kemudian adalah  pendidikan seringkali belum mampu menjadikan dirinya sebagaimana yang diharapkan , pendidikan masih menjadi persoalan social yang menyengsarakan (Beni Setiawan,2008 : 134 ).
        Pembangunan pendidikan mencakup berbagai dimensi yang luas dan diselenggarakan sebagai kesatuan yang sistemik dengan system terbuka  dan multi makna baik pada jalur pendidikan formal,non formal maupun informal.Sementara itu sebagai upaya peningkatan kinerja pendidikan  Departemen Pendidikan Nasional telah merumuskan konsep tiga pilar pembangunan pendidikan. Pertama,Pemerataan  dan perluasan akses pendidikan . Kedua, pendidikan yang bermutu, relevan, dan berdaya saing tinggi. Ketiga, peningkataan manajemen pendidikan, akuntabilitas, dan citra publik. (Ilmu dan Aplikasi pendidikan, 2007,hal.x) . Istilah “Tiga Pilar Pembangunan Pendidikan” tersebut tertuang di dalam Renstra Depdiknas 2005 – 2009. Oleh karena itu, setidaknya istilah tersebut telah kita kenal dan gunakan selama lebih dari lima tahun, dan dengan demikian telah sekian lama menjadi bahan pidato para pejabat dalam periode tersebut.Mulai masa kerja Mendiknas yang baru Bapak Mohammad Noeh ini pada akhir tahun 2009 ini, kini telah lahir istilah baru yang mulai beliau perkenalkan, antara lain melalui media advertorial Depdiknas, yakni “Empat Pilar (Pembangunan) Pendidikan” ( Suparlan,dalam artikel “Empat pilar Pembangunan pendidikan, kamis 10 desember 2009).
       Suparlan dalam artikelnya  yang berjudul “ Isu Pendidikan dan kebangkitan Nasional “ menyatakan bahwa secara konseptual, tiga pilar pendidikan tersebut memang merupakan persoalan mendasar pendidikan di negeri ini. Tetapi dalam implentasinya, kebanyakan konsep yang baik itu seringkali tidak sesuai dengan dengan harapan.  (www Suparlan.com,2008) .Menurut pendapatnya pula bahwa kebangkitan nasional tanpa pendidikan yang berkualitas, mustahil karena sejarah telah memberikan saksi  bahwa kelahiran kebangkitan nasional adalah berkat hasil pendidikan yang berkualitas.
        Dalam amandemen UUD 1945 Pasal 31 Ayat (1) dan (2) menegaskankan, setiap warga negara berhak mendapat pendidikan. Setiap warga negara wajib mengikuti pendidikan dasar dan pemerintah wajib membiayainya. Perintah UUD 1945 ini diperkuat oleh UU Sistem Pendidikan Nasional (SPN) yang disahkan 11 Juni 2003. Ketentuan tersebut menegaskan bahwa setiap warga negara memiliki hak yang sama atas pendidikan. Kaya maupun miskin. Namun, dalam realitasnya, sampai saat ini dunia pendidikan kita juga masih dihadapkan pada tantangan besar untuk mencerdaskan anak bangsa. Tantangan utama yang dihadapi di bidang pendidikan  adalah meningkatkan akses, pemerataan, dan kualitas pelayanan pendidikan, terutama pada jenjang pendidikan dasar.
         Selanjutnya, Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional mengamanatkan bahwa setiap warga negara berusia 7-15 tahun wajib mengikuti pendidikan dasar. Konsekuensi dari hal tersebut maka pemerintah wajib memberikan layanan pendidikan bagi seluruh peserta didik pada tingkat pendidikan dasar (SD/MI dan SMP/Mts serta satuan pendidikan yang sederajat). UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, pasal 5 ayat (1) menyatakan bahwa “Setiap warga negara mempunyai hak yang sama untuk memperoleh pendidikan yang bermutu”, dan pasal 11, ayat (1) menyatakan “Pemerintah dan Pemerintah Daerah wajib memberikan layanan dan kemudahan, serta menjamin terselenggaranya pendidikan yang bermutu bagi setiap warga negara tanpa diskriminasi”.
        Berbicara tentang Peringatan  Hari Kebangkitan Nasional tahun ini, bertepatan dengan seabad atau seratus tahun bangsa Indonesia melakukan pergantian paradigma perjuangan, dari yang semula berbasiskan lokal dan kedaerahan ke paradigma perjuangan yang berbasiskan kebangsaan. Tentu saja, dalam kurun waktu seratus tahun itu, telah cukup banyak dinamika kehidupan kebangsaan di tanah air yang berkembang sesuai dengan tuntutan pada zamannya  masing – masing .Peringatan seabad kebangkitan nasional pada tahun ini, tentu harus kita maknai sebagai suatu tugas historis dari para peletak landasan kebangsaan, agar bangsa ini dapat menjadikan penyelenggaraan kehidupan berbangsanya sebagai sumbangsih positif dalam tatanan pembangunan peradaban universal.
       Tentunya ada korelasi positip antara pendidikan dan  kebangkitan Nasional ,Pendidikan dan kebangkitan memiliki peran strategis yang saling terkait satu sama lain, pasalnya pendidikan yang berkualitas dan bisa men-output generasi cerdas dan berjiwa pemimpin akan menghantarkan kebangkitan kita sebagai sebuah bangsa yang besar. Kebangkitan pastinya akan mengantarkan kita pada pendidikan yang gemilang.  Kebangkitan merupakan istilah yang melambangkan kemandirian , kemajuan , geliat untuk terus berbenah menuju kondisi yang lebih baik. Hari kebangkitan Nasional yang dipelopori oleh budi oetomo (20 mei 1908)merupakan tonggak kebangkitan nasional  .Adanya momen kebangkitan Nasional yang kini sudah 103 tahun berlalu,masyarakat banyak berharap merasakan nikmatnya ilmu pengetahuan yang dapat diakses dengan mudah, murah dan berkualitas,sehingga moment kebangkitan Nasional  bukan merupakan sebuah teori yang digaungkan. 
B.    Identifikasi  Issu
       Sebagaimana dikemukakan dalam rasional di atas  , bahwa  pemerintah berupaya untuk mengatasi persoalan yang mendasar dalam dunia pendidikan  dengan merumuskan 3 pilar pembangunan  pendidikan, tetapi dalam implementasinya konsep yang baik tersebut tidaklah sesuai dengan harapan. Sementara itu  dalam  untuk menjalankan amanat yang termaktub dalam  UUD 1945 pasal 31 ayat 1 dan 2 dan  disyahkannya UU No. 20 tahun 2003 tentang system pendidikan Nasional , pemerintah begitu banyak menghadapi tantangan  untuk dapat mewujudkan apa yang tercantum  dalam  kedua undang-undang tersebut, tantangan itu antara lain  meningkatkan akses  , pemerataan  dan kualitas pelayanan pendidikan  dasar , dan terselenggaranya pendidikan yang bermutu  bagi setiap warga Negara tanpa diskriminasi.
       Sementara itu adanya moment kebangkitan nasional  yang kini sudah 103 tahun berlalu , masyarakat banyak berharap merasakan  nikmatnya  ilmu pengetahuan  yang dapat diakses dengan mudah , murah dan berkualitas . Suparlan dalam artikelnya mengungkapkan   bahwa ada ada 6 butir issu yang dinilai menjadi issu penting  dalam dunia pendidikan  yang  menjadi perhatian kita bersama agar pendidikan benar-benar dapat memberikan dukungan  penting bagi kebangkitan  nasional  yang sesungguhnya.Issu pendikan itu antara lain ; 1). Pendidikan dasar harus gratis, 2). Pendidikan harus dapat menemukan potensi peserta didik, 3). Pendidikan harus dapat menghasilkan lulusan yang berkualitas, 4). Pendidikan harus diselenggarakan secara professional, 5). Pendidikan harus memperoleh kepastian anggaran yang memadai dan                               6).pendidikan harus menjadi urusan bersama.

C.    Issu – Issu
Berdasarkan identifikasi issu – issu di atas maka penulis menggarisbawahi beberapa issu yang harus dibahas dalam makalah ini yaitu ;
1.    Apa saja Persoalan mendasar pendidikan  di Indonesia ?
2.    Kebijakan apa saja yang telah dilakukan pemerintah dalam rangka  mengatasi   persoalan  mendasar di Indonesia ?

D.    Pendekatan
1.    Pendekatan filosofi yaitu suatu pendekatan untuk menelaah dan memecahkan masalah-masalah pendidikan dengan menggunakan metode filsafat. Pendidikan membutuhkan filsafat karena masalah pendidikan tidak hanya menyangkut pelaksanaan pendidikan semata, yang hanya terbatas pada pengalaman. Dalam pendidikan akan muncul masalah-masalah yang lebih luas, kompleks dan lebih mendalam, yang tidak terbatas oleh pengalaman inderawi maupun fakta-fakta faktual, yang tidak mungkin dapat dijangkau oleh sains. Masalah-masalah tersebut diantaranya adalah tujuan pendidikan yang bersumber dari tujuan hidup manusia dan nilai sebagai pandangan hidup. Nilai dan tujuan hidup memang merupakan fakta, namun pembahasannya tidak bisa dengan menggunakan cara-cara yang dilakukan oleh sains, melainkan diperlukan suatu perenungan yang lebih mendalam.
2.    Pendekatan Manajemen Pendidikan, pendidikan ini kami guanakan untuk memecahkan masalah pendidikan di Indonesia dengan melihat dari perspektif manajemen pendidikan .
3.     pendekatan sistem. Dengan pendekatan ini pendidikan dipandang sebagai suatu sistem, suatu kesatuan yang terdiri dari berbagai komponen yang saling berhubungan untuk mencapai suatu tujuan. Dari berbagai komponen system pendidikan, yaitu : peserta didik (raw input), instrumental inpu,t termasuk di dalamnya tenaga kependidkian, dan environmental input, dari perspektif manajemen pendidikan komponen tenaga kependidikan merupakan komponen yang penting untuk dibahas.






BAB II
PEMBAHASAN
A.    Persoalan – Persoalan Mendasar Pendidikan di Indonesia

1.    Pendidikan Merata Dapat Diakses Seluruh Anak Bangsa
           Pemerataan dan perluasan akses pendidikan diarahkan pada upaya memperluas daya tampung satuan pendidikan serta memberikan kesempatan yang sama bagi semua peserta didik dari berbagai golongan masyarakat yang berbeda baik secara sosial, ekonomi, gender, lokasi tempat tinggal dan tingkat kemampuan intelektual serta kondisi fisik. Kebijakan ini ditujukan untuk meningkatkan kapasitas penduduk Indonesia untuk dapat belajar sepanjang hayat dalam rangka peningkatan daya saing bangsa di era global, serta meningkatkan peringkat indeks pembangunan manusia (IPM) hingga mencapai posisi sama dengan atau lebih baik dari peringkat IPM sebelum krisis. Untuk itu, sampai dengan tahun 2009 dilakukan upaya - upaya sistematis dalam pemerataan dan perluasan pendidikan, dengan mempertahankan APM(Angka Partisipasi Murni ) -SD pada tingkat 95%, memperluas SMP/MTs hingga mencapai APK 98,0% serta menurunkan angka buta aksara penduduk usia 15 tahun ke atas hingga 5%.(Fadli Idris blog,Tiga pilar Pendidikan  Nasional, 9 Mei 2010).
       Program wajib  belajar pendidikan  9 Tahun di Indonesia merupakan universal education yaitu berusaha membuka kesempatan belajar dengan menumbuhkan aspirasi pendidikan orang tua agar anak yang telah telah cukup umur mengikuti pendidikan (Udin Syaefudin dan Mulyani Sumantri dalam Buku Ilmu& Aplikasi Pendidikan,2007 :121).  Penuntasan Wajar Dikdas 9 tahun memperhatikan pelayanan yang adil dan merata bagi penduduk yang menghadapi hambatan ekonomi dan sosial-budaya (yaitu penduduk miskin, memiliki hambatan geografis, daerah perbatasan, dan daerah terpencil), maupun hambatan atau kelainan fisik, emosi, mental serta intelektual peserta didik. Untuk itu, diperlukan strategi yang lebih efektif antara lain dengan membantu dan mempermudah mereka yang belum bersekolah, putus sekolah, serta lulusan SD/MI/SDLB yang tidak melanjutkan ke SMP/MTs/SMPLB yang masih besar jumlahnya, untuk memperoleh layanan pendidikan.
      Untuk pemerataan dan peningkatan akses pendidikan pemerintah menyediakan layanan pendidika secara merata  untuk semua warga Negara di negeri ini yaitu telah membangun banyak sekali ruang kelas baru (RKB) dan unit sekolah baru (USB) untuk memenuhi kebutuhan tempat belajar anak-anak kita. Sayangnya kebijakan pengadaan RKB dan USB tersebut kurang memperhatikan aspek kualitasnya, sehingga terjadilah ruang kelas yang rusak dan gedung sekolah yang roboh. Ukuran untuk mengetahui pemerataan dan akses pendidikan ini biasanya dikenal dengan APK (angka partisipasi kasar) atau berapa jumlah semua anak yang sudah memperoleh pendidikan dibandingkan dengan jumlah penduduk di suatu daerah. Standar APK yang digunakan untuk menentukan apakah kualtias layanan pendidikan di daerah itu sudah cukup atau belum adalah APK 85%. Jika angka ini sudah tercapai, maka itu berarti pemerintah sudah dapat memberikan layananan pendidikan yang tinggi untuk warga negaranya. Artinya, pilar ketersediaan fasilitas pendidikan di kawasan itu juga sudah memadai. Bahkan, masih kita dengar adanya sekolah yang roboh, bukan hanya di kawasan pedesaan, tetapi juga di kawasan perkotaan. Tentu saja, ini menyangkut ketersediaan fasilitas sekolah. Dari aspek ini, meskipun angka partisipasinya (APK) sudah memenuhi, dari aspek kesersediaan sama sekali belum tercapai, karena banyak anak-anak yang bersekolah di tempat-tempat darurat sebagai akibat dari ruang kelas yang rusak atau malah gedung sekolahnya yang roboh. Dalam hal ini menurut Suparlan pilar ketersediaan pendidikan dinilai lebih penting dibandingkan dengan angka partisipasi atau pilar pemerataan dan akses pendidikan ( www.Suparlan.com.10 Desember 2009, Empat Pilar Pembanguanan Pendidikan ).
2.    Pendidikan Bermutu ,Merata, Efisien dan Relevan
       Peningkatan mutu, relevansi, dan daya saing di masa depan diharapkan dapat memberikan dampak bagi perwujudan eksistensi manusia dan interaksinya sehingga dapat hidup bersama dalam keragaman sosial dan budaya. Selain itu, upaya peningkatan mutu dan relevansi dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat serta daya saing bangsa.Mutu pendidikan juga dilihat dari meningkatnya penghayatan dan pengamalan nilai-nilai humanisme yang meliputi keteguhan iman dan takwa serta berakhlak mulia, etika, wawasan kebangsaan, kepribadian tangguh, ekspresi estetika, dan kualitas jasmani. Peningkatan mutu dan relevansi pendidikan diukur dari pencapaian kecakapan akademik dan nonakademik yang lebih tinggi yang memungkinkan lulusan dapat proaktif terhadap perubahan masyarakat dalam berbagai bidang baik di tingkat lokal, nasional maupun global.
       Kebijakan peningkatan mutu pendidikan diarahkan pada pencapaian mutu pendidikan yang semakin meningkat yang mengacu pada standar nasional pendidikan (SNP) (lihat dalam UU RI No.20 Tahun 2003 dan PP RI Tahun 2010 : 57).Tentang Standar Nasional Pendidikan SNP meliputi berbagai komponen yang terkait dengan mutu pendidikan mencakup standar isi, standar proses, standar kompetensi lulusan, standar pendidik dan tenaga kependidikan, standar sarana dan prasarana, standar pengelolaan, standar pembiayaan, dan standar penilaian pendidikan. Pemerintah mendorong dan membimbing satuan-satuan dan program (studi) pendidikan untuk mencapai standar yang diamanatkan oleh SNP. Standar-standar tersebut digunakan juga sebagai dasar untuk melakukan penilaian terhadap kinerja satuan dan program pendidikan, mulai dari PAUD, Dikdas, pendidikan menengah (Dikmen), PNF , sampai dengan pendidikan tinggi (Dikti).
       Peningkatan mutu pendidikan semakin diarahkan pada perluasan inovasi pendidikan baik pada pendidikan formal maupun nonformal , karena inovasi pendidikan bertujuan dapat meningkatkan efisiensi,relevansi, kualitas dan efektifitas: sarana serta jumlah pesrta didik sebanyak-banyaknya , dengan hasil pendidikan sebesar – besarnya ( menurut criteria kebutuhan peserta didik, masyarakat dan pembangunan ) dengan menggunakan sumber, tenaga , uang , alat dan waktu dalam jumlah yang sekecil-kecilnya. ( Fuad Ihsan , 2010 : 192 ).Dalam penyelenggaraan proses pembelajaran bagi anak usia dini, diarahkan pada pengembangan kemampuan moral dan keagamaan serta kemampuan dasar anak usia dini yang terdiri dari kemampuan fisik ,kemampuan psikososial ,kemampuan bahasa dan kemampuan kognitif( Rohmat,2009 : 102). Peningkatan mutu pendidikan pada jenjang pendidikan yang lebih tinggi semakin memperhatikan pengembangan kecerdasan intelektual dalam rangka memacu penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi di samping memperkokoh kecerdasan emosional, sosial, dan spritual peserta didik.
      Tanpa Pendidikan Dasar yang meluas dan bermutu, satu bangsa sukar mencapai tingkat kemajuan dan kesejahteraan yang memuaskan.. Sebab itu pembuatan Undang-Undang Wajib Belajar 9 tahun di Indonesia adalah tepat sekali. Di masa depan perbaikan Pendidikan Dasar, baik dalam jangkauannya mencapai setiap anak didik maupun dalam mutunya yang makin dapat menyamai keadaan di negara maju, merupakan keperluan yang tidak dapat kita abaikan.Untuk dapat mewujudkan Pendidikan Dasar yang Bermutu dan Efisien terdapat enam faktor utama yang mempunyai pengaruh menentukan terhadap tercapainya tujuan itu, yaitu :
a.    Budaya Pendidikan
b.    Masyarakat
c.    Pemerintah
d.    Pimpinan Sekolah dan Inspeksi Pendidikan
e.    Guru
f.    Orang Tua Murid.
        Masalah pendidikan berikutnya, yaitu masalah efisiensi, efektivitas, dan relevansi sampai sekarang masih terjadi dan ada kecenderungan bahwa masalah-masalah pendidikan tersebut semakin besar. Ketiga masalah pendidikan tersebut tidak saling terpisahkan. Masalah efiseinsi berpeluang menimbulkan masalah efektivitas, dan selanjutnya berpeluang pula menimbulkan masalah relevansi.Masalah efisiensi pendidikan dapat terjadi karena berbagai faktor, yaitu tenaga kependidikan, peserta didik, kurikulum, program belajar dan pembelajaran, sarana/prasarana pendidikan, dan suasana sosial budaya. Demikian pula masalah efektivitas pendidikan juga dapat terjadi karena faktor tenaga kependidikan, peserta didik, kurukulum, program belajar dan pembelajaran, serta sarana/prasarana pendidikan.Masalah relevansi pendidikan berhubungan dengan : tuntutan satuan pendidikan yang lebih atas yang terus meningkat dalam upaya mencapai pendidikan yang lebih berkualitas, aspirasi dan tuntutan masyarakat yang terus meningkat dalam upaya mencapai kehidupan yang berkualitas, ketersediaan lapangan pekerjaan di masyarakat. Kesenjangan terjadi jika komponen-komponen sistem pendidikan yang telah disebutkan di atas tidak mampu memenuhi tuntutan dan aspiranya yang ada.
3.    Penguatan TataKelola,Akuntabilitas,dan   Citra publik      
       Tujuan jangka panjang  Depdiknas adalah mendorong kebijakan sektor agar mampu memberikan arah reformasi pendidikan secara efektif, efisien dan akuntabel. Kebijakan ini diarahkan pada pembenahan perencanaan jangka menengah dengan menetapkan kebijakan strategis serta program-program yang didasarkan pada urutan prioritas. Di samping itu, disusun pula pola-pola pendanaan bagi keseluruhan sektor berdasarkan prioritas, baik dari sumber Pemerintah, orang tua maupun lain di setiap tingkat pemerintahan.
       Pengelolaan pendidikan nasional menggunakan pendekatan secara menyeluruh dari sektor pendidikan  yang bercirikan (a) program kerja disusun secara kolaboratif dan sinergis untuk menguatkan implementasi kebijakan pada semua tingkatan, (b) reformasi institusi dilaksanakan secara berkelanjutan yang didukung program pengembangan kapasitas, dan (c) perbaikan program dilakukan secara berkelanjutan dan didasarkan pada evaluasi kinerja tahunan yang dilaksanakan secara sistematis dan memfungsikan peran-peran yang lebih luas.
       Pemerintah melaksanakan pengembangan kapasitas institusi pendidikan secara sistemik dan terencana dengan menggunakan pendekatan keseluruhan sektor tersebut di atas. Strategi pengembangan kapasitas lebih diarahkan pada proses manajemen perubahan secara atau perubahan yang didorong secara internal. Perubahan yang didorong secara internal akan lebih menjamin terjadinya perubahan secara berkelanjutan, menumbuhkan rasa kepemilikan, kepemimpinan, serta komitmen bersama.
       Kebijakan tata kelola dan akuntabilitas meliputi sistem pembiayaan berbasis kinerja baik di tingkat satuan pendidikan maupun pemerintah daerah, dan manajemen berbasis sekolah (MBS), untuk membantu Pemerintah dan pemerintah daerah dalam mengalokasikan sumberdaya serta memonitor kinerja pendidikan secara keseluruhan. Di samping itu, peran serta masyarakat dalam perencanaan, pengelolaan, dan pengawasan kinerja pendidikan ditingkatkan melalui peran komite sekolah/satuan pendidikan dan dewan pendidikan.
       Pemerintah bertekad mewujudkan pemerintahan yang bersih dan bebas KKN serta memberikan pelayanan yang lebih bermutu, efektif, dan efisien sesuai kebutuhan masyarakat. Pemerintahan yang bersih dari KKN diwujudkan melalui internalisasi etos kerja serta disiplin kerja yang tinggi sebagai bentuk akuntabilitas aparatur negara serta perwujudan profesionalisme aparatur. Untuk itu, segenap aparatur yang ada di Departemen Pendidikan Nasional perlu meningkatkan kinerjanya untuk mewujudkan pelayanan yang bermutu, merata dan adil di dalam suatu tata kelola pemerintahan yang sehat. Aparatur juga perlu mengubah atas perilaku dan sikap seorang birokrat menjadi pelayan masyarakat yangprofesional.
         Kebijakan perwujudan tata kelola pemerintahan yang sehat dan akuntabel dilakukan secara intensif melalui sistem pengendalian internal (SPI), pengawasan masyarakat, serta pengawasan fungsional yang terintegrasi dan berkelanjutan. Pemerintah mengembangkan dan melaksanakan SPI pada masing-masing satuan kerja dalam mengelola kegiatan pelayanan pendidikan sehari-hari.
       Pengawasan fungsional dilakukan oleh Inspektorat Jenderal, Badan Pengawas Keuangan RI, dan BPKP terhadap hasil pembangunan pendidikan, sedangkan pengawasan masyarakat dilakukan langsung oleh individu-individu atau anggota masyarakat yang mempunyai bukti-bukti penyalahgunaan wewenang
sejalan dengan pembagian kewenangan antartingkat pemerintahan berdasarkan otonomi dan desentralisasi, pemerintah pusat mengkoordinasikan manajemen mutu pendidikan, sedangkan pemerintah daerah berperan dalam manajemen sarana/prasarana dan operasional layanan pendidikan.
B.    Kebijakan Yang Telah Ada
       Beberapa kebijakan pemerintah yang telah dilaksanakan dalam rangka mengatasi masalah mendasar pendidikan  di Indonesia antara lain :
1. Wajib Belajar 9 Tahun
         Negeri ini telah lebih dari 20 tahun melaksanakan Wajib Belajar Pendidikan Dasar 6 Tahun dan telah 10 tahun melaksanakan Wajib Belajar Pendidikan Dasar 9 Tahun. Wajib belajar adalah program pendidikan minimal yang harus diikuti oleh warga negara  Indonesia atas tanggung jawab pemerintah dan pemerintah daerah (Peraturan pemerintah RI No. 47 Tahun 2008,Tentang Wajib Belajar hal.135).Maksud dan tujuan pelaksanaan wajib belajar adalah memberikan pelayanan kepada anak bangsa untuk memasuki sekolah dengan biaya murah dan terjangkau oleh kemampuan masyarakat banyak. Apabila perlu, pendidikan dasar enam tahun seharusnya dapat diberikan pelayanan secara gratis karena dalam pendidikan dasar enam tahun atau sekolah dasar kebutuhan mendasar bagi warga negara mulai diberikan. Di sekolah dasar inilah anak bangsa diberikan tiga kemampuan dasar, yaitu baca, tulis, dan hitung, serta dasar berbagai pengetahuan lain. Setiap wajib belajar pasti akan dimulai dari jenjang yang terendah, yaitu sekolah dasar.
2. Kompensasi BBM untuk pendidikan
          Pada bulan Maret dan Oktober 2005, pemerintah Indonesia mengurangi subsidi bahan bakar minyak (BBM) dan merealokasikannya sebagian dananya untuk program Bantuan Operasional Sekolah (BOS) yang mulai dilaksanakan pada  juli 2005. (Mulyono :167 ). Dana subsidi tersebut juga digunakan untuk program beasiswa kepada siswa-siswi yang kurang mampu dan berprestasi.
3. Bantuan Operasional Sekolah (BOS)
         Salah satu program di bidang pendidikan adalah Bantuan Operasional Sekolah (BOS),BOS adalah program pemerintah untuk penyediaan pendanaan biaya nonpersonalia bagi satuan pendidikan dasar sebagai pelaksana program wajib belajar.( Dirjen.Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah Departemen Pendidikan Nasional , 2009: 8). dengan membebaskan biaya pendidikan bagi siswa yang tidak mampu dan meringankan beban bagi siswa yang lain dalam rangka mendukung pencapaian Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar Sembilan Tahun. Melalui program ini, pemerintah pusat memberikan dana kepada sekolah-sekolah setingkat SD dan SMP untuk membantu mengurangi beban biaya pendidikan yang harus ditanggung oleh orangtua siswa. BOS diberikan kepada sekolah untuk dikelola sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan pemerintah pusat. Besarnya dana untuk tiap sekolah ditetapkan berdasarkan jumlah murid.
4. Program Keluarga Harapan (PKH)
         Program keluarga Harapan (PKH) merupakan suatu program penanggulangan kemiskinan. Kedudukan PKH merupakan bagian dari program-program penanggulangan kemiskinan lainnya. PKH berada di bawah koordinasi Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan (TKPK), baik di Pusat maupun di daerah. Oleh sebab itu akan segera dibentuk Tim Pengendali PKH dalam TKPK agar terjadi koordinasi dan sinergi yang baik.Penerima bantuan PKH adalah RTSM yang memiliki anggota keluarga yang terdiri dari anak usia 0-15 tahun (usia sekolah) dan/atau ibu hamil/nifas. Bantuan tunai hanya akan diberikan kepada RTSM yang telah terpilih sebagai peserta PKH dan mengikuti ketentuan yang diatur dalam program.
        Agar penggunaan bantuan dapat lebih efektif diarahkan untuk peningkatan kualitas pendidikan dan kesehatan, bantuan harus diterima oleh ibu atau wanita dewasa yang mengurus anak pada rumah tangga yang bersangkutan (dapat nenek, tante/bibi, atau kakak perempuan). Untuk itu, pada kartu kepesertaan PKH akan tercantum nama ibu/wanita yang mengurus anak, bukan kepala rumah tangga. Pengecualian dari ketentuan di atas dapat dilakukan pada kondisi tertentu dengan mengisi formulir pengecualian di UPPKH kecamatan yang harus diverifikasi oleh ketua RT setempat dan pendamping PKH. Ketentuan lebih lanjut diatur dalam Pedoman Operasional
C.     Pilihan-Pilihan Kebijakan
       Untuk mewujudkan pendidikan yang murah bagi kalangan miskin, ada beberapa langkah kongkrit dan strategis yang bisa diambil seperti ;
1.    Janganlah kemiskinan dijadikan penyebab terhambatnya anak bangsa untuk memperoleh pendidikan. Pendidikan yang bermutu harus bisa diakses dan dinikmati oleh segenap komponen anak bangsa secara adil dan merata. Dan, negara harus menanggung sepenuhnya segala biaya pendidikan mereka. Mereka harus dibebaskan dari beban biaya pendidikan.
2.    Pengalokasian anggaran pendidikan dari APBN dan APBD. Pemerintah dan pemerintah daerah harus fokus pada bagaimana anggaran 20% bisa direalisasikan dengan nyata dan konsisten. UUD 1945 Pasal 31 ayat (4) mengamanatkan bahwa negara memprioritaskan anggaran pendidikan sekurang-kurangnya 20% dari APBN dan APBD untuk memenuhi kebutuhan penyelenggaraan pendidikan nasional. Bahkan, UU No. 20/2003 tentang Sisdiknas Pasal 49 ayat (1) menegaskan bahwa dana pendidikan selain gaji pendidik dan biaya pendidikan kedinasan dialokasikan minimal 20% dari APBN pada sektor pendidikan dan minimal 20% dari APBD.( UU RI No.20 Tentang Sisdiknas,2010: 25 )
3.    Guru atau profesi guru adalah profesi khusus. Profesi guru tidak sama dengan pegawai negeri lain. Tugasnya terikat pada waktu dan tempat. Karena itu, penggajian pada guru harus berbeda dari pegawai negeri lainnya, agar mereka dapat bekerja dengan tenang dan tidak perlu memikirkan untuk pungutan-pungutan yang tidak sah.
4.     Dengan program pendidikan murah dan berkualitas bagi masyarakat, termasuk bisa dinikmati masyarakat miskin, maka hak asasi sosial ekonomi-budaya bisa dipenuhi. Negara pun bisa mewujudkan program MDGs (millennium development goals) untuk mencerdaskan kehidupan masyarakat, sekaligus memenuhi tujuan Negara sesuai Pembukaan UUD 45 alinea keempat.
5.    Asuransi pendidikan komersial bagi masyarakat miskin yang diselenggarakan oleh perusahaan asuransi swasta yang polisnya dibayar atau ditanggung sepenuhnya oleh pemerintah. Manfaat dari asuransi pendidikan komersial ini adalah agar semua rakyat miskin dapat bersekolah disemua tempat baik itu milik pemerintah maupun milik swasta Analisis pembiayaan pendidikan berbasis subsidi silang. Artinya, pihak-pihak yang memang mampu (perusahaan, masyarakat, orangtua, dan lainnya) layaklah diminta untuk memberikan kontribusi besar/banyak ke pendidikan (CSR pendidikan), sementara mereka yang tidak mampu harus disubsidi dari uang kontribusi mereka yang mampu. Dengan kata lain, dunia pendidikan kita harus semakin adil demi peningkatan mutu, adil di mata pemerintah, sekolah, dan masyarakat.

BAB III
SOLUSI DAN REKOMENDASI
A.    Solusi
               Solusi untuk mengatasi masalah pendidikan di Indonesia  adalah
     1. Membentuk Tenaga Kependidikan sebagai figur utama proses pendidikan
         Masalah yang terjadi dalam dunia pendidikan merupakan masalah yang sangat mendesak untuk mendapatkan pemecahan. Sebab jika masalah tersebut dibiarkan agar lahir generasi-genarasi penerus yang yang tidak bisa diandalkan untuk menghadapi kompetisi global. Jika hal demikian betul-betul terjadi maka bangsa Indonesia akan semakin terpuruk.
Sampai sekarang dan juga untuk waktu-waktu yang akan datang figur tenaga kependidikan, termasuk para guru, kepala sekolah, dosen, dan pimpinan perguruan tinggi merupakan komponen yang sangat penting dalam sistem pendidikan meskipun konsep yang dianut sekarang adalah pendidikan berpusat pada peserta didik. Fakta menunjukkan bahwa meskipun raw input berkualitas tetapi jika ada masalah pada tenaga kependidikan, baik secara kuantitas maupun kualitas akan menyebabkan rendahnya kualitas output .
Kenyataan sebagaimana tersebut di atas juga dipertegas dengan adanya fakta bahwa untuk menilai tingkat kelayakan atau kualitas institusi pendidikan salah satu komponen penting yang dijadikan sasaran adalah komponen tenaga kependidikan baik dari segi kuantitas dan terutama dari segi kualitas.

2. Membentuk Tenaga kependidikan sebagai manajer pendidikan yang baik
Tenaga kependidikan, terutama kepala sekolah atau pimpinan institusi pendidikan merupakan manajer-manajer pendidikan. Sebagai manajer pendidikan tugas utama mereka adalah mengupayakan agar kegiatan pendidikan dapat menghasilkan tujuan-tujuan pendidikan secara efektif dan efisien, melalui proses yaitu manajemen pendidikan.Menurut Terry (Ngalim Purwanto, 2006: 7), manajemen adalah suatu proses tertentu yang terdiri atas perencanaan, pengorganisasian, penggerakan, dan pengawasan, yang dilakukan untuk menentukan dan mencapai tujuan-tujuan yang telah ditetapkan dengan menggunakan manusia dan sumber daya lainnya. Jika proses tersebut dilakukan dalam bidang pendidikan dan untuk mencapai tujuan-tujuan pendidikan maka disebut sebagai manajemen pendidikan.
Manajemen merupakan inti dari administrasi (Ngalim Purwanto, 2006: 8). Sedangkan administrasi pendidikan adalah proses pengerahan dan pengintegrasian segala sesuatu, baik personil, spiritual, maupun matrial, yang bersangkuta paut dengan pencapaian tujuan pendidikan (Ngalim Purwanto, 2006: 3). Dengan demikian setiap tenaga kependidikan berperanan sebagai administrator. Dan sebagai administrator dirinya harus mampu berperan sebagai manajer pendidikan.
masalah-masalah pendidikan dapat terjadi jika tenaga kependidikan tidak mampu menjalankan perannya dengan baik sebagai manajer pendidikan. Sebagai manajer pendidikan setiap tenaga kependidikan terlebih lagi untuk setiap pemimpin institusi pendidikan harus mengembangkan kemahiran dasar yang oleh Rex F. Harlow (Sarwoto, 1998: 47) dibedakan menjadi tiga, yaitu :
a.    Kemahiran teknis (technical skill) yang cukup untuk melakukan upaya dari tugas   
 khusus yang menjadi tanggung jawabnya.
b. Kemahiran yang bercorak kemanusiaan (human skill), yang diperlukan untuk bekerja dengan sesamanya guna menciptakan keserasian kelompok yang efektif dan yang mampu menumbuhkan kerja sama diantara anggota-anggota bawahan yang dia pimpin.
c. Kemahiran menganalisis situasi dan permasalahan dengan konsep-konsep ilmiah yang relevan (conceptual skill), yang dapat dijadikan dasar dalam mengambil keputusan dan bertindak secara tetap.
3.  Meningkatkan kualitas manajemen pendidikan
       Masalah pendidikan dapat terjadi jika kepala sekolah dan juga para guru tidak mampu menjadi manajer-manajer pendidikan yang baik. Masalah tersebut bisa saja terjadi karena : a. dirinya tidak memiliki pengetahuan yang memadai mengenai konsep-konsep manajemen pendidikan, b.dirinya kurang memahami konsep-konsep dasar pendidikan, dan c. dirinya tidak atau kurang memiliki kemampuan dan karakteristik sebagai manajer pendidikan, sehingga tidak mampu menjalankan peran sesuai dengan statusnya. Masalah kualitas manajer pendidikan seperti itu bisa terjadi karena kesalahan dalam penempatan. Seorang yang sebenarnya belum atau tidak siap untuk menjadi pemimpin karena faktor tertentu dia diangkat menjadi kepala sekolah.
       Masalah-masalah pendidikan juga dapat terjadi jika para pemimpin institusi pendidikan lebih banyak menempatkan dirinya sebagai kepala dan bukan sebagai pemimpin. Sebagai kepala mereka bertindak sebagai penguasa, hanya bertanggung jawab pada pihak atasan, dan melakukan tugas-tugas karena perimintaan atasan. Jika kepala sekolah lebih banyak bertindak sebagai kepala maka dirinya akan kesulitan memberdayakan semua personal yang ada agar tujuan pendidikan tercapai.
Jika masalah-masalah pendidikan disebabkan oleh faktor manajemen maka upaya yang paling tepat untuk mencegah dan mengatasi adalah dengan meningkatkan kualitas manajemen pendidikan. Kualitas manajemen dapat meningkat jika para manajer-manajer pendidikan berusaha untuk meningkatkan kemampuannya.
Seringkali terlontar pernyataan bahwa kualitas pendidikan sulit untuk ditingkatkan karena kurangnya dukungan dana. Namun ada fakta yang menunjukkan bahwa dana yang cukup bahkan lebih ternyata tidak berdampak pada peningkatan kualitas pendidikan. Hal demikian dapat terjadi karena kepala sekolah tidak atau kurang mampu memberdayakan semua sumber yang ada, khusunya sumber daya manusia. Demikian juga halnya dengan peranan guru di sekolah sebagai manajer pendidikan, hambatan yang terjadi adalah kurangnya kemampuan untuk memberdayakan semua sumber belajar yang ada agar tujuan pendidikan dapat tercapai. Untuk mengatasi masalah di atas salah satu upaya yang dapat ditempuh adalah melalui peningkatan manajemen kinerja kepala sekolah dan guru. Dalam perspektif manajemen, agar kinerja guru dapat selalu ditingkatkan dan mencapai standar tertentu, maka dibutuhkan suatu manajemen kinerja (performance management) yang baik. .
B.    Rekomendasi
                 Berdasarkan uraian diatas dapat disimpulkan hal-hal sebagai berikut :
a.    UUD 1945 mengamanatkan bahwa Pendidikan merupakan hak bagi setiap warga negara tetapi pendidikan dasar merupakan kewajiban yang harus diikuti oleh setiap warga negara dan pemerintah wajib membiayai kegiatan tersebut.
b.    Pendidikan menjadi salah satu kunci penanggulangan kemiskinan dalam jangka menengah dan jangka panjang. Namun, sampai dengan saat ini masih banyak orang miskin yang memiliki keterbatasan akses untuk memperoleh pendidikan bermutu.
c.     Tanggung jawab dalam mengatasi masalah pendidikan untuk rakyat miskin bukan     kalangan dunia usaha/swasta.
d.    Kepada pemerintah baik pusat maupun daerah hendaknya dapat benar-benar menerapkan anggaran 20% untuk pendidikan dan bisa direalisasikan dengan nyata serta konsisten. UUD 1945 Pasal 31 ayat (4) mengamanatkan bahwa negara memprioritaskan anggaran pendidikan sekurang-kurangnya 20% dari APBN dan APBD untuk memenuhi kebutuhan penyelenggaraan pendidikan nasional. Bahkan, UU No. 20/2003 tentang Sisdiknas Pasal 49 ayat (1) menegaskan bahwa dana pendidikan selain gaji pendidik dan biaya pendidikan kedinasan dialokasikan minimal 20% dari APBN pada sektor pendidikan dan minimal 20% dari APBD.
6.    Pendidikan jangan dikomersialisasikan karena hanya akan menambah beban bagi rakyat miskin atau tidak mampu untuk mendapatkan pendidikan yang layak.

C.  Penutup
        Demikian makalah yang dapat penulis  uraikan, apabila ada  banyak kekurangan dalam penulisan makalah  ini, kami harapkan masukan saran dan kritiknya untuk perbaikan makalah ini, harapan kami semoga makalah ini dapat menambah wawasan berpikir kita terutama dalam menganalisis dan mengkaji issu pendidikan yang terjadi di Indonesia khsusnya dan dunia pendidikan islam .
Wassalamu’alaikum warahmatullahiwabarakatuh

Pemerintahan Islam di Madinah ( periode Nabi Muhammad SAW)

BAB I
PENDAHULUAN
A.    Latar Belakang Masalah
        Sejak kedatangan Nabi Muhammad SAW ke Yatsrib, maka seketika itu juga berubahlahlah namanya kota Yatsrib  menjadi Madinnatun Nabawi artinya kota nabi,selanjutnya disebut  Madinah. Sejak menetap di Madinah Rasulullah SAW mulai mengatur siasat dan membentuk masyarakat Islam yang bebas dari ancaman dan tekanan serta intimidasi.(Maftuh Ahnan dan Balkiah,S,1991: 293 ).Jadi hijrahnya Rasulullah SAW itu sendiri merupakan langkah awal dari terbentuknya Daulah Islamiyah yang pertama di muka bumi pada saat itu.Karena itu peristiwa hijrah tidaklah terwujud begitu saja ,namun ada beberapa pra kondisi  seperti adanya Baiat Aqabah yang Pertama dan kedua, kedua baiat ini merupakan batu-batu pertama bagi bangunan Negara Islam, Kehadiran rasulullah SAW ke dalam masyarakat Madianah yang majemuk amat menarik untuk dibahas.(Nadirsyah Hosen, http:/media .isnet/Nadirsyah/MM.html).
       Kemajemukan komunitas Madinah  membuat rasul melakukan negoisasi dan konsolidasi melalui perjanjian tertulis yang terkenal dengan “piagam Madinah”.Berawal dari Piagam Madinah inilah sesungguhnya merupakan rangkaian penting dari proses berdirinya  Negara Madinah .Setelah proses Ba’iat dan Piagam madinah , Nabi Muhammmad SAW dipandang bukan saja sebagai pemimpin ruhani tetapi juga sebagai kepala Negara.Rasul sebagai kepala Negara , lantas mengangkat Kepala Pemerintahan setempat pada tiap-tiap negeri yang dikuasainya atau masuk Islam dengan cara damai.( Prof.A.Hasjmy,1998 : 24 ).
       Bila ditinjau dari persoalan ajaran Islam,periode Madinah merupakan kelanjutan dari periode Mekkah.pada periode Mekkah, ayat – ayat tentang hukum belum banyak diturunkan, sementara pada periode Madinah, kita mendapati ayat hukum mulai turun melengkapi ayat yang telah ada sebelumnya. Ini dipahami mengingat hukum bisa dilaksanakan bila komunitas telah terbentuk., bukan hanya ayat-ayat hukum saja yang berangsur-angsur sempurna, juga ayat lain misalnya tentang etika, tauhid dan seluruh elemen ajaran Islam berangsur-angsur  mendekati titik kesempurnaan dan mencapai puncaknya dengan diturunkannya Surat AlMaidah ayat 3.
       Satu hal lain yang perlu digarisbawahi bahwa Islam pada periode Madinah adalah Islam yang terus mencari tata system pemerintahan yang cocok , hingga nabi wafat, model politik yang baku tidak pernah diformulasikan oleh Nabi SAW,praktek kehidupan berpolitik  Nabi SAW sesungguhnya bukanlah sebuah pelaksanaan terhadap format tata pemerintahan yang sudah jadi dan sempurna , tapi merupakan proses percobaan yang terus menerus .(Luthfi Assyaukanie,http://islami.com/id/artikel/islam-madinah).
B.    Perumusan masalah
       Adapun rumusan masalah pada makalah ini adalah ;
1.    Bagaimanakah Nabi Muhammad SAW membangun pemerintahan Islam di Madinah ?
2.    Bagaimanakah bentuk pemerintahan Islam di Madinah?.
3.    Bagaimanakah Usaha Rasulullah SAW dalam  Mempertahankan Pemerintahan Islam di Madinah ?
4.    Nilai- Nilai Keteladanan Apa saja yang dapat dimbil dari kisah Nabi Muhammad SAW ketika di Madinah ?
















BAB II
PEMBAHASAN
A.    Pembentukan Pemerintahan Islam di Madinah
        sejak diangkatnya Muhammad sebagai Nabi melalui proses turunnya wahyu sampai wafatnya Nabi Muhammad SAW. Ada dua periode yang dilalui Nabi, periode Makkah yaitu sejak turunnya wahyu pertama sampai dengan hijrah atau berpindahnya beliau bersama para pengikutnya ke Madinah , dan periode Madinah, yaitu sejak peristiwa hijrah sampai dengan wafatnya Nabi. Pada periode Makkah Nabi menyampaikan misi kenabian memperkenalkan ajaran Islam yang mengajarkjan ajaran tauhid. Misi Nabi ini mendapat tentangan keras dari penduduk Makkah yang dipelopori  tokoh-tokoh suku Quarais, mereka bukan saja tidak menerima ajaran Tauhid yang ditawarkan Nabi, mereka menentang secara keras bahkan memberikan ancaman fisik kepada nabi dan orang-orang yang mengikutinya. . Kemudian dengan petunjuk dari Allah dan atas pertimbangan situasi social yang sangat tidak mendukung misi kenabiannya di makkah serta dengan mempertimbangakn kondisi yang lebih kondusip di Madinah maka Nabi Muhammad bersama pengikutnya melaksanakan Hijrah. Yaitu sebuah proses migrasi dari kota Makkah ke kota Madina.
       Sejak itu dimulailah babak baru dalam masa kenabian. Berbeda dengan apa yang dialamai pada saat di kota Makkah, di Madinah Nabi dan para pengikutnya mendapat sambutan yang baik oleh penduduk Madinah. Secara social masyarakat Madinah ketika itu terdiri dari beberapa kelompok, kelompok-kelompok yang tergolong besar dan berpengaruh adalah kelompok Yahudi dan Arab. Kelompok Arab sendiri terdiri dari suku “Aus dan Khozroj. Masing-masing kelompok ini dalam rentang waktu yang cukup panjang selalu terlibat dalam pertikaian, mereka saling bertikai untuk memperebutkan kepemimpinan di antara mereka. Karena masing-masing mereka tidak ada yang mau mengalah, maka akibatnya Madinah masa itu menjadi kosong kepemimpinan.Di sisi lain mereka sudah berada dalam titik jenuh selalu bertengkar, mereka sudah merindukan suasana damai, akan tetapi mereka tidak mempunyai figure yang dapat mempersatukan mereka. Beberapa tokoh diantara mereka akhirnya menemukan figure itu ada pada pribadi Nabi Muhammad SAW. Karena itulah kehadiran nabi dan para pengikutnya di Madinah mendapat sambutan hangat bahkan Nabi dinobatkan sebagai pemimpin diantara mereka.
            Dengan diterima dan diangkatnya Nabi Muhammad SAWW menjadi pemimpin penduduk kota itu. Babak baru  dalam sejarahpun dimulai berbeda  dengan periode Makkah, pada periode Madinah Islam merupakan kekuatan politik .Ajaran Islam berkenaan dengan kehidupan masyarakat banyak turun di Madinah . Nabi Muhammad SAW mempunyai kedudukan , bukan saja sebagai kepala agama , tetapi juga sebagai kepala Negara . Dengan kata lain , dalam diri nabi terkumpul dua kekuasaan , kekuasaan spiritual dan kekuasaan duniawi, kedudukanya sebagai Rasul  secara otomatis merupakan kepala negara.( Harun Nasution, 1985 : 101).
                      Sisi menarik dari system politik yang dibangun oleh Nabi adalah bahwa dalam Negara madinah itu dibangun dengan kondisi social penduduknya heterogen. . Adapun peta demografis  Madinah pada saat itu terdiri dari :
1.    Kaum muslimin yang terdiri dari Muhajirin dan Ansor.
2.    Anggota suku Aus da Khazraj yang masih berada pada  tingkat nominal muslim,   bahkan ada  yang secara rahasia memusuhi Nabi SAW.
3.    Anggota suku Aus dan Khazraj yang masih menganut paganism (paganisme  adalah paham dimana agama belum datang, dan paganisme cenderung menganut politheisme).
4.    Orang-orang Yahudi yang terbagi dalam 3 suku utama yaitu  bani Qainuqa, Bani Nadhir dan Bani Quraidhah.( File:///G : Islam di Madinah-Gst.htm)
                   Etnis Arab dengan beraneka suku, dan juga berbagai jenis keyakinan, Yahusi dengan beberapa sektenya, Nasrani serta masyarakat suku paganism yang belum mempunyai agama, serta Islam sendiri. Keanekaragaman ini dapat dipersatukan dalam suatu sitem politik yang dibangun oleh Nabi. Pada masa kenabian tidak ada lagi perang antar suku, tidak juga ada superioritas kelompok tertentu atas yang lain. Semua dapat hidup damai, saling menghormati satu dengan lain. Hasilnya adalah Madinah yang awalnya adalah cikal bakal sebuah Negara, akhirnya menjelma menjadi sebuah kekuatan Negara baru. Sebuah Negara dengan konsep kebersamaan hak warga Negara, tidak membedakan ras, suku dan agama.      
       Dalam rangka memperkokoh masyarakat dan Negara baru itu , Nabi SAW segera meletakan  dasar-dasar kehidupan bermasyarakat, dasar-dasar itu antara lain :
Dasar pertama adalah sarana terpenting untuk mewujudkan rasa persaudaraan, yaitu tempat pertemuan. Sarana yang dimaksud adalah masjid, tempat untuk melakukan ibadah kepada Allah SWT secara berjamaah, yang juga dapat digunakan sebagai pusat kegiatan untuk berbagai hal, seperti belajar-mengajar, mengadili perkara-perkara yang muncul dalam masyarakat, musyawarah,     dan     transaksi dagang. Nabi SAW merencanakan pembangunan masjid itu dan langsung ikut membangun bersama-sama kaum muslimin. Masjid yang dibangun ini kemudian dikenal sebagai Masjid Nabawi. Ukurannya cukup besar, dibangun di atas sebidang tanah dekat rumah Abu Ayyub al-Anshari. Dindingnya terbuat dari tanah liat, sedangkan atapnya dari daun-daun dan pelepah kurma. Di dekat masjid itu dibangun pula tempat tinggal Nabi SAW dan keluarganya.
Dasar kedua yang ditegakkannya adalah Ukhuwah Islamiyah (persaudaraan di dalam Islam), yaitu antara kaum Muhajirin (orang-orang yang hijrah dari Mekah ke Madinah) dan Anshar (penduduk Madinah yang masuk Islam dan ikut membantu kaum Muhajirin).Nabi SAW mempersaudarakan individu-individu dari golongan Muhajirin dengan individu-individu dari golongan Anshar.Misalnya, Nabi SAW mempersaudarakan Abu Bakar dengan Kharijah bin Zaid, Ja'far bin Abi Thalib dengan Mu'az bin Jabal. Dengan demikian diharapkan masing-masing orang akan terikat dalam suatu persaudaraan dan kekeluargaan. Dengan persaudaraan yang semacam ini pula, Rasulullah telah menciptakan suatu persaudaraan baru, yaitu persaudaraan berdasarkan agama, menggantikan persaudaraan berdasarkan keturunan.
Dasar ketiga adalah hubungan persahabatan dengan pihak-pihak lain yang tidak beragama Islam. Di Madinah, disamping orang-orang Arab Islam juga masih terdapat golongan masyarakat Yahudi dan orang-orang Arab yang masih menganut agama nenek moyang mereka. Agar stabilitas masyarakat dapat diwujudkan, Nabi Muhammad SAW mengadakan ikatan perjanjian dengan mereka.Sebuah piagam yang menjamin  kebebasan beragama orang-orang yahudi sebagai komunitas dikeluarkan.Setiap  golongan masyarakat memiliki hak tertentu dalam bidang politik dan keagamaan , kemerdekaan beragama dijamin, dan seluruh anggota masyarakat berkewajiban  mempertahankan keamanan negeri itu  dari serangan luar .( Muhammad Husain Haekal,1990 : 199-205).
                 Dalam perjanjian itu jelas disebutkan bahwa  Rasulullah menjadi kepala pemerintahan karena sejauh menyangkut peraturan  dan tata tertib umum , otoritas mutlak diberikan kepada beliau .dalam bidang social , beliau meletakan dasar persamaan antar sesama manusia . perjanjian ini dalam ketatanegaraan sekarang sering disebut dengan konstitusi madinah.Adapun isi dari konstitusi Madinah atau piagam madinah adalah
1)    Setiap suku dan kelompok akan mengurus urusannya sendiri  dan menyelesaikan sendiri sendiri perselisihannyamenurut hokum dan kebiasaannya sendiri.
2)    Tidak ada pihak Yahudi atau muslim yang boleh melakukan persetujuan kapanpun jugadengan salah satu pihak atau kelompok yang tinggal di luar Madinah
3)    Kalau terjadi pertempuran diluar batas-batas Madinah, tidak ada penduduk Madinah yang dapat dipaksa untuk bertempur di pihak manapun.
4)    Orang Yahudi harus memberikan sumbangan biaya kalau mereka bertempur bahu-membahu dengan orang muslim melawan musuh bersama
5)    Setiap suku ataunkelompok bebas menjalankan agamanya. Orang Yahudi menjalankan agamanya dan orang Islam menjalankan agamanya.
6)    Kalau ada serangan di pihak luar,masing-masing pihak akan membantu pihak lain. Jika salah satu pihak terlibat pertempuran, pihak lain akan memberikan bantuannya. Dan jika salah satu pihak membuat perdamaian, pihak yang lainnya juaga membuat perdamaian dengannya. Tidak ada satu pihak pun juga yang akan memberikan perlindungan pada orang Quraisy di Mekah.
7)    Kota Mekah adalah kota suci dan tidak boleh dilanggar oleh semua pihak yang menandatangani perjanjian tersebut.
8)    Dalam semua perselisihan diantara pihak-pihak yang menandatangani perjanjian ini  di Madinah, Nabi Muhammad akan bertindak sebagai wasit.(Afzalur Rahman, 2006: 180).
         Dengan terbentuknya Negara Madinah , Islam makin bertambah kuat, perkembangan Islam  yang pesat  itu membuat orang-orang Mekkah dan musuh-musuh Islam  lainnya menjadi risau . Kerisauan ini akan mendorong orang-orang kafir Quraisy berbuat apa saja.Untuk menghadapi kemungkinan – kemungkinan gangguan dari musuh , Nabi sebagai kepala pemerintahan , mengatur siasat dan membentuk pasukan tentara .Umat Islam diizinkan perang dengan dua alasan  (1) untuk mempertahankan diri dan melindungi hak miliknya dan (2) menjaga keselamatanm dalam penyebaran kepercayaan dan memepertahankannya dari orang-orang yang menghalanginya.( Hassan Ibrahim Hasan,1989:28-29).


B.    Pemerintahan Nabi Muhammad SAW di Madinah
       Realita politik Madinah merupakan rangkaian strategis yang berimplikasi pada masyarakat Islam yang menerima perubahan-perubahan positif diantaranya: Pertama, Ikatan daerah atau wilayah, Dari sini Madinah merupakan tempat tinggal bagi ummat Islam. Kedua, jiwa kemasyarakatan, artinya dengan pemikiran dari ummat Islam Madinah dapat dipersatukan untuk tujuan yang sama. Ketiga, dominasi politik, hal ini terjadi karena keterlibatan ummat Islam secara langsung berperan dalam urusan-urusan politik.(Sirajuddin Ali,2006 : 6 )
       Di Madinah, Nabi mengambil prakarsa mendirikan lembaga pendidikan. Pasukan Quraisy yang tertawan dalam perang Badar dibebaskan dengan syarat setiap mereka mengajarkan baca tulis kepada sepuluh anak- anak muslim.  Semenjak saat itu kegiatan belajar baca tulis dan kegiatan pendidikan lainnya berkembang dengan pesat di kalangan masyarakat. Ketika Islam telah tersebar ke seluruh penjuru jazirah Arabia, Nabi mengatur pengiriman guru-guru agama untuk ditugaskan mengajarkan al-Qur'an kepada masyarakat suku-suku terpencil. Nabi SAW juga  berhasil mewujudkan piagam politik yang merupakan langkah strategis. Karena meletakkan piagam sebagai persatuan hidup bagi seluruh penduduk Madinah dengan tidak membedakan keturunan, bangsa dan agama. Piagam ini merupakan naskah politik yang kedudukannya sebagai dustur atau konstitusi Madinah. Piagam ini mempunyai tiga bagian dan empat puluh tujuh poin. Tiga bagian tersebut, pertama, khusus berkaitan dengan orang-orang Islam Muhajirin dan Anshor. Kedua, khusus yang berkaiatan dengan orang-orang Yahudi. Ketiga, meliputi seluruh penduduk Madinah.(Sirajuddin Ali,2006 :  11 )
          Menurut Ahmad Sukardja dalam karyanya “Piagam Madinah dan Undang-undang dasar 1945” menyatakan bahwa Piagam Madinah ini adalah konstitusi Negara Madinah yang dibentuk pada masa awal klasik Islam, tepatnya pada tahun 622M sebagai konstitusi yang dibuat oleh seorang Negarawan yang berkedudukan sebagai Rasul dengan dibantu oleh para sahabatnya.( Ahmad Sukardja,1995 :5)
         Karena Piagam Madinah ini bertujuan untuk mengatur kehidupan bersama antara sesama ummat dan masyarakat Madinah yang majmuk. Dengan demikian berdasarkan piagam Madinah yang telah ditetapkan dan di sepakati bersama oleh seluruh elemen masyarakat Madinah yang majemuk, maka Madinah secara otomatis menjadi Negara (City State) yang berdaulat, dimana Nabi sebagai pendirinya dan Nabi dipandang bukan saja sebagi Nabi dan Rasul tetapi pada saat yang sama Nabi dipandang sebagai kepala Negara.( Harun Nasution , 1985 : 22 ).. Dalam konteks ini Munawir Sadjali memberikan tanggapan bahwa banyak diantara pemimpin dan pakar ilmu politik Islam beranggapan bahwa Piagam Madinah adalah konstitusi atau undang-undang dasar bagi Negara Islam yang pertama dan didirikan oleh Nabi di Madinah.( Munawir Sadjali, 1990 : 10 )
        Nabi Muhammad saw merupakan orang yang pertama kali memperkenalkan kepada masyarakat Arab sistem pendapatan dan pembelanjaan pemerintahan. Beliau mendirikan lembaga kekayaan masyarakat di Madinah. Lima sumber utama pendapatan negara Islam yaitu Zakat, Jizyah (pajak perorangan), Kharaj (pajak tanah), Ghanimah (hasil rampasan perang) dan al-Fay' (hasil tanah negara). Zakat merupakan kewajiban bagi setiap muslim atas harta kekayaan yang berupa binatang ternak, hasil pertanian, emas, perak, harta perdagangan dan pendapatan lainnya yang diperoleh seseorang. Jizyah merupakan pajak yang dipungut dari masyarakat non muslim sebagai biaya pengganti atas jaminan keamanan jiwa dan harta benda mereka. Penguasa Islam wajib mengembalikan jizyah jika tidak berhasil menjamin dan melindungi jiwa dan harta kekayaan masyarakat non muslim. Kharaj merupakan pajak atas kepemilikan tanah yang dipungut kepada setiap masyarakat non muslim yang memiliki tanah pertanian. Ghanimah merupakan hasil rampasan perang yang 4/5 dari ghanimah tersebut dibagikan kepada pasukan yang turut berperang dan sisanya yaitu 1/5 didistribusikan untuk keperluan keluarga Nabi, anak-anak yatim, fakir miskin dan untuk kepentingan umum masyarakat. al-Fay' pada umumnya diartikan sebagai tanah-tanah yang berada di wilayah negeri yang ditaklukkan, kemudian menjadi harta milik negara.     Pada masa Nabi, Negara mempunyai tanah-tanah pertanian yang luas, yang hasilnya dimanfaatkan untuk kepentingan umum masyarakat. ( Ilmu Tuhan.blogspot.com/pemerintahan Nabi Muhammmad SAW html.)
C.    Usaha Rasulullah Dalam Mempertahankan Pemerintahan Islam di Madinah
       Dalam sejarah Madinah  ini juga banyak terjadi peperangan sebagai upaya kaum muslimin mempertahankan diri dari serangan musuh .Nabi sendiri di awal pemerintahannya , mengadakan beberapa ekspedisi  ke luar kota sebagai aksi siaga melatih kemampuan calon pasukan yang memang mutlak diperlukan untuk melindungi  dan mempertahankan Negara yang baru dibentuk .Perjanjian damai dengan berbagai kabilah disekitar Madinah juga diadakan dengan maksud memperkuat kedudukan Madinah.( Badri Yatim,1994 : 27 ).
Peperangan tidak dapat dihindari lagi, karena kafir Quraisy tidak ingin Rasululllah menyebarkan dan ajarannya. Karena secara tidak langsung, beliau akan membuat mereka miskin dan tidak memiliki harta. Itulah anggapan mereka atas ajaran Rasulullah SAW. Untuk menghadapi serangan dari kafir Quraisy Rasulullah melakukan usaha sebagai berikut:
a.    Memerintahkan semua orang Islam untuk berperang.
b.    Mempersiapkan telik sandi atau mata-mata dengan memerintahkan Said bin Zaid dan Thalhah bin Abdullah untuk mengawasi pasukan musuh dan kondisi sekitar Mekah dan Madinah.
c.    Melatih delapan orang muhajirin untuk menjadi pasukan perang dan mengawasi daerah-daerah tertentu.( Amr Khalid,2009: 394)
Adapun  Perang yang terjadi masa Rasulullah terbagi atas dua bagian,(Azyumardi Azra,2005 :14-16 )  yaitu:
a.    Ghazwah, yaitu perang yang dipimpin langsung oleh Nabi Muhammad SAW.
Adapun yang termasuk dalam kategori perang ini adalah
1)    Perang badar (17 Ramadhan 2H)
Perang ini disebabkan oleh tindakan pengusiran dan perampasan harta kaum muslim yang dilakukan oleh kaum kafir quraisy. Sebagai pemenangnya adalah kaum  muslim. Orang kafir terbunuh 70 orang dan 70 orang menjadi tawanan. Sedangkan umat Islam yang gugur sejumlah 14 orang. Untuk menangani tawanan perang ini, Rasulullah memutuskan  bahwa akan membebaskan tawanan sesuai kemampuannya. Tawanan- tawanan yang pandai membaca dan menulis dibebaskan apabila bersedia mengajari orang-orang Islam yang masih buta aksara
2)    Perang Uhud (Sya’ban 3 H)
Perang ini terjadi di bukit Uhud sebagai tindakan balas dendam orang kafir Quraisy terhadap orang Islam atas kekalahannya pada perang Badar. Dalam perang ini Kaum muslimin dapat dikalahkan dari kemenangan yang sudah diambang. Hal ini disebabkan oleh orang-orang Islam yang sibuk berebut harta rampasan. Akibatnya 70 orang Islam gugur sebagai syuhada.
3)    Perang Khandaq(Syawal 5 H)
Perang ini terjadi di sekitar Madinah bagian utara. Perang ini juga disebut perang  Ahzab (perang gabungan). Strategi perang nya menggunakan parit sebagi pertahanan. Usaha tersebut ternyata berhasil menghambat pasukan musuh.
4)    Perang Mu’tah (8 H)
Perang ini terjadi karean Haris Al Ghassani menolak ajakan  Nabi untuk masuk Islam. Pasukan Islam dibawah pimpinan Zaid bin Haritsah kesulitan menghadapi pasukan Al Ghassani. Bahkan Zaid bin Haritsah sendiri gugur. Akhinya dibawah pimpinan Khalid bin Walid berhasil menyelamatkan pasukan Muslim dari kepungan musuhnya. Keberhasialan ini membawa dampak yang positif terhadap Dakwah Islam, yaitu banyak suku-suku disekitar Madinah dan Mekah yang masuk Islam.
5)    Fathul Mekah (8H)
Penyebab dari perang ini adalah pelenggaran orang kafir Quraisy terhadap perjanjian Hudaibiyah dengan menyerang Bani Khuza’ah yang berada dibawah perlindungan kaum Muslimin. Kaum Muslimin dapat menghancurkan kota Mekah beserta berhala-berhalanya.
6)    Perang Hunain (8 Safar 8 H)
Sebagai akibat balas dendam atas kekalahan orang kafir Quraisy pada peristiwa Fathul Mekah. Dalam peristiwa ini Pasukan Islamlah sebagai pemenangnya.
7)    Perang Thaif (8 H)
Peristiwa ini terjadi karena sisa pasukan kafir Quraisy malarikan diri dan bersembunyi di benteng Thaif. Akhirnya Rasulullah memblokade kota Thaif dan membakar ladang anggur yang merupakan sumber daya alam andalan orang Thaif. Usaha ini telah membuat orang Thaif menyerah dan masuk Islam
8)    Perang Tabuk (9 H)
Perang ini terjadi karena penyerangan pasukan Romawi dibawah kepemimpinan Heraclius. Namun setelah melihat kekuatan pasukan Islam sangat besar, pasukan Romawi mundur. Nabi tidak melakukan pengejaran, namun berkemah di Tabuk dan membuat perjanjian dengan penduduk setempat untuk bergabung dengan pasukan Islam.
b.    Sariyah, yaitu perang yang dipimpin oleh sahabat atas penunjukan Naqbi Muhammad SAW. Adapun yang termasuk sariyah adalah.
1)    Sariyah Hamzah bin Abdul Muthalib (Ramadhan 1 H).
Pertikaian ini terjadi di dataran rendah Al Bahr. Peristiwa ini tidak menimbulkan korban.
2)    Sariyah Ubaidah bin Harits (Syawal 1 H)
Peristiwa ini terjadi di Al Abwa’ dan tidak sempat terjadi bentrok fisik.
3)    Sariyah Abdullah bin Abi Jahsyi (Rajab 2 H)
Perang ini terjadi di Nakhlah, antara Thaif dan Mekah. Kemenangan ada pada orang Islam. Kemudian timbul fitnah dari orang Quraisy bahwa orang Islam telah melanggar bulan suci. Kemudian turunlah Surah Al Baqarah ayat 217, yang menjelaskan tentang ketentuan berperang pada bulan haram (Rajab).
4)    Sariyah Qirdah (Jumadil Akhir 3 H)
Peristiwa ini berlangsung di sumur Qirdah, Najd dan dipimpin oleh Aid bin Haritsah. Kemenangan ada pihak kaum muslimin. Disinilah terdapat ghanimah pertama dalam sejarah perang Islam.
5)    Sariyah Bani Asad (4 H)
Sariyah ini terjadi di gunung Asad, sebelah timur Madinah). Pasukan Islam dipimpin Abu Salamah Al Mahzum dan berhasil menghadang Bani Asad yang akan menyerang Madinah.
6)    Sariyah Ka’b bin Umair Al Giffari (8 H)
Penyebab peristiwa ini adalah penolakan kaum musyrikin di Zat Atlah, suatu tempat di Syam, terhadap ajakan utusan Nabi SAW untuk memeluk ajaran Islam. Pasukan Islam gugur semua kecuali Ka’b bin Umair Al Ghiffari.
D.     Nilai-nilai Keteladanan Kisah Nabi di Madinah
1.    Ukhuwah Islamiyah antara kaum Muhajirin dan kaum Anshar.
2.    Nilai toleransi antar umat beragama.
3.    Mengutamakan kepentingan bersama diatas kepentingan pribadi.
4.    Keadialan harus tetap ditegakkan walau kepada orang non Muslim.
5.    Waspada dan hati-hati terhadap orang-orang Non Islam karena bagaimanapun mereka tidak rela kalau Islam maju.
6.    Kegigihan Rasulullah dalam berdakwah menyebarkan Islam.
7.    Keberhasilan Rasulullah di Madinah ini juga didukung dengan akhlaknya yang mulia dan kekuatan pasukannya.
       

BAB III
KESIMPULAN DAN SARAN - SARAN
A.    Kesimpulan
1.    Ada 3 dasar utama yang diletakkan Rasulullah SAW dalam membangun Pemerintahan Islam di Madinah yang penduduknya pluralis,yaitu pembangunan masjid,ukhuwah Islamiyah, dan Menjalin hubungan persahabatan dengan dalam sebuah ikatan perjanjian dengan pihak-pihak lain yang tidak beragama Islam.
2.    Nabi Muhammad SAW mempunyai kedudukan , bukan saja sebagai kepala agama , tetapi juga sebagai kepala Negara . Dengan kata lain , dalam diri nabi terkumpul dua kekuasaan , kekuasaan spiritual dan kekuasaan duniawi, kedudukanya sebagai Rasul  secara otomatis merupakan kepala negara.
3.    Dalam Pemerintahan Islam di Madinah di bawah kepemimpinan Nabi Muhammad SAW telah banyak perubahan positif yang dialami baik dalam bidang politik, pendidikan, ekonomi , social , budaya dan keagamaan
4.    Tujuan perjuangan nabi yang jelas menuju kearah menegakkan keadilan dan kebenaran serta menghancurkan yang batil tanpa pamrih kepada harta, kekuasaan, dan kemuliaan duniawi.
5.    Adanya prinsip persamaan  yang ditegakkan Rasulullah SAW  dalam bergaul tidak pernah mebedakan satu dengan yang lain, bersikap sama terhadap semua orang, baik dengan yang kuat maupunyang lemah, yang kaya maupun yang miskin, baik terhadap musuh maupun shahabat. Beliau tidak pernah menghardik yang bersifat menghina dan bermuka masam kepada siapapun.
6.    Adanya  prinsip kebersamaan. Rasulullah Saw dalam menggerakkan orang berbuat tidak hanya sekedar memberikan perintah, namun beliau sendiri terjun memberikan contoh. Beliau sendiri ikut terjun menyingsingkan lengan baju dan kaki jubahnya dalam membangun masjid Nabawi di Madinah, dan beliau selalu ikut terjun langsung dalam setiap pembangunan maupun medan tempur memimpin pasukan.
7.    Rasulullah SAW merupakan contoh pemimpin yang kharismatik dan Demokratis sehingga banyak nilai – nilai keteladanan yang dapat diambil  dari pola kepemimpinan beliau.
B.    .Saran-Saran
1.    Agar ada upaya lebih dalam untuk mengkaji sosok Rasul Muhammad Saw dan perjuangan dakwah Islamiyah, dalam membangun pluralisme di Madinah, terutama pada hal-hal yang belum bisa penulis kaji.
2.    Diupayakan agar menelaah nilai-nilai pluralisme yang berkembang di Indonesia dalam konteks dakwah.dan pendidikan .
C.    Kata Penutup
     Demikian Makalah ini yang dapat kami tulis dan sampaikan , atas segala saran dan kritiknya kami ucapkan banyak terima kasih, semoga makalah ini bermanfaat.

DAFTAR PUSTAKA

Selasa, 17 Januari 2012

What is succes ?

Sukses



sukses adalah sebuah kata yang terdiri dari 6 huruf, dari enam huruf itulah seorang manusia ingin meraihnya .dengan segenap  daya dan usaha ,mencurahkan pikiran dan tenaga , manusia ingin menggapai apa itu sukses.sebenarnya apa sih sukses, ungin bila dipertanyakan kepada 5, 10 atau lebih dari itu , akan muncul banyak jawaban yang beragam. tapi intinya sukses adalah ketika kita berhasil melakukan sesuatu yang bermanfaat orang lain tidak. kita khususnya orang islam tentunya ingin sukses dunia dan akhirat bukan ? untuk itu mari kita mulai sekarang menggapainya , jangan ditunda.!!!!( pelajaran yang dapat kuambil dari kuliah prof.Sutrisno).

Hidup
Hiduplah seperti pohon yang akarnya kuat menghujam kebumi ,ia dapat menyerap makan sejauh mungkin dan cukup tersedia makan kapanpun , batangnya kuat , dan bercabang rindang dan berbuah, menyenangkan.
Menjadi seorang menejer /pemimpin itu harus punya konsep apa yang harus dilakukan untuk membuat suatu perubahan dan membawa kemajuan ? disinilah diperlikan yang namanya sebuah filosofi, ketika sudah ketemu filosofi dari apa yang akan kita lakukan , lakukan analisis langkah apa kedepan yang akan diperbuat, selanjutnya pegang satu teori dalam sebuah manajemen , langkah apa saja ?( mata kuliah prof. Usman)

Senin, 16 Januari 2012

Rangkuman Lengkap Materi PAI SD

Ringkasan materi PAI   SD Lengkap

                
RANGKUMAN PAI SD KELAS 4  SEMESTER  2
Disusun oleh Thoyibah, S.Ag , Guru PAI SDN Jubang 01 dan 02
1. Membaca Surat Al Kausar
            
1.  Sesungguhnya kami Telah memberikan kepadamu nikmat yang banyak.
2.  Maka Dirikanlah shalat Karena Tuhanmu; dan berkorbanlah[1605].
3.  Sesungguhnya orang-orang yang membenci kamu dialah yang terputus[1606].
[1605]  yang dimaksud berkorban di sini ialah menyembelih hewan qurban dan mensyukuri nikmat Allah.
[1606]  maksudnya terputus di sini ialah terputus dari rahmat Allah.
    Nama Surat Al Kausar diambil dari kata Al Kausar  yang artinya nikmat yang banyak terdapat dalam surat AlKausar ayat pertama.
    Urutan surat 108 (seratus delapan ) , terdiri atas 3 ayat ,golongan surat makkiyah karena diturunkan di Mekkah sebelum nabi Muhammad SAW hijrah ke  Madinah.
    Surat Al Kausar menjelaskan bahwa Allah Swt telah banyak memberikan nikmat yang tak terhingga  kepada manusia,oleh karena itu kita diperintahkan untuk bersyukur kepada Allah dengan cara mendidikan solat dan berkurban.
2. Membaca Surat An Nasr
       ••               
1.  Apabila Telah datang pertolongan Allah dan kemenangan,
2.  Dan kamu lihat manusia masuk agama Allah dengan berbondong-bondong,
3.  Maka bertasbihlah dengan memuji Tuhanmu dan mohonlah ampun kepada-Nya. Sesungguhnya dia adalah Maha Penerima taubat.
    Nama surat An Nasr diambil dari kata An Nasr yang berarti pertolongan terdapat pada surat An Nasr ayat pertama.
    Urutan surat ke 110 (seratus sepuluh ) , terdiri atas 3 ayat  golongan surat Madaniyah tapi  diturunkan di Makkah sesudah Nabi Muhammad saw Hijrah.
    Dalam surat An Nasr menerangkan bahwasannya Allah SWT telah memberikan pertolongan kepada Nabi Muhammad SAW sehingga banyak orang yang berbondong-bondong masuk agama Islam dan berhasilnya kaum muslimin memperoleh kemenangan  yakni berhasil membebaskan kota mekkah dari kekuasaan kafir Quraisy.
3. Membaca Surat Al Asr
  •              
1.  Demi masa.
2.  Sesungguhnya manusia itu benar-benar dalam kerugian,
3.  Kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh dan nasehat menasehati supaya mentaati kebenaran dan nasehat menasehati supaya menetapi kesabaran.
    Nama surat Al`Asr diambil dari kata Al`Asr yang artinya masa atau waktu, terdapat dalam surat Al `Asr ayat pertama.
    Urutan surat ke 103 ( seratus tiga ) , terdiri atas tiga ayat, golongan surat Makiyyah karena diturunkan di Mekkah sebelum Nabi Muhammad SAW hijrah.
    Dalam surat Al `Asr dijelaskan sesungguhnya manusia itu akan merugi kecuali mereka yang:
     Beriman
     Beramal soleh
     Saling menasehati dalam kebenaran
     Saling menetapi dalam kesabaran.
4. Pengertian Malaikat
    Beriman kepada Malaikat merupakan rukun iman yang kedua.
    Allah SWT telah menciptakan makhluk dalam dua macam yaitu;
1.    Makhluk yang nyata  atau kelihatan ,contoh; manusia , hewan, tumbuhan ,dsb.
2.    Makhluk gaib atau tidak kelihatan, contoh, malaikat, jin, dan setan.
    Pengertian Malaikat  adalah Makhluk gaib yang paling taat kepada Allah SWT yang diciptakan dari cahaya dan mempunyai tugas khusus.
    Malaikat  bukan laki-laki bukan perempuan, tidak makan dan tidak minum , mempunyai akal tetapi tidak mempunyai nafsu, oleh karena itu malaikat selalu taat kepada Allah swt , sebagaimana dalam firman Allah surat An Nahl ayat 50,  yang berbunyi ;
            
    50.  Mereka takut kepada Tuhan mereka yang di atas mereka dan melaksanakan apa yang diperintahkan (kepada mereka).
5. Nama- Nama Malaikat
•    Nama-nama Malaikat tercantum dalam AlQur`an dan Hadis ada 10 , jumlah sebenarnya sangat banyak tetapi yang wajib diketahui ada sepuluh yaitu sebagai berikut:
1.)     Malaikat Jibril          6).    Malaikat Nakir   
2.)     Malaikat Mikail        7).       Malaikat Raqib
3.)     Malaikat Izarail         8).       Malaikat  Atid
4.)     Malaikat Israfil        9).    Malaikat  Malik   
5.)     Malaikat Munkar               10).      Malaikat  Ridwan
6. Tugas – tugas Malaikat.
•    Tugas – tugas malaikat itu sebagai berikut antara lain :
1.    Malaikat Jibril bertugas menyampaikan wahyu
2.    Malaikat  Mikail bertugas membagi rejeki
3.    Malaikat Izrail bertugas mencabut nyawa
4.    Malaikat Israfil bertugas  meniup terompet atau sangkakala pada hari kiamat
5.    Malaikat Munkar bertugas menanyai manusia di dalam kubur
6.    Malaiktat Nakir bertugas menyiksa manusia di dalam kubur
7.    Malaikat Raqib bertugas mencatat  amal baik manusia
8.    Malaikat Atid bertugas mencatat amal  buruk manusia
9.    Malaikat Malik bertugas menjaga pintu neraka
10.    Malaikat Ridwan bertugas menjaga pintu surga.
•    Malaikat melaksanakan tugas tanpa mengenal waktu ,para malaikat selalu taat tidak pernah mengeluh dan merasa letih ,kapan saja dan di mana saja mereka siap melaksanakan tugas , malaikat selalu bertasbih ( mensucikan nama Allah) dan memohonkan ampun bagi orang-orang yang ada di bumi.
7.Kisah Nabi Ibrahim as
•    Nabi Ibrahim as dilahirkan di Babilonia ( sekarang Irak ) ,pada masa pemerintahan raja Namrud yang zalim dan kejam serta menyembah berhala.
•    Ayahnya bernama Azar ,pekerjaannya adalah membuat patung atau berhala.
•    Ibrahim diutus menjadi nabi dan rasul untuk meluruskan perbuatan raja Namrud dan pengikutnya.
•    Orang yang pertama kali diajak  nabi Ibrahim as adalah ayahnya, tetapi sang ayah tetap ingkar  kepada Alah SWT.
•    Allah swt  mengajarkan ilmu kepada  Nabi Ibrahim as, hingga suatu saat mempertanyakan  kepada ayahnya untuk apa menyembah patung ,padahal patung tidak membawa manfaat apa-apa karena mereka tidak bisa melihat , mendengar dan berbicara, menedengar ucapan Ibrahim ,ayahnya marah dan mengusir Ibrahim dari rumah. Ibrahim pergi dari rumah dengan maksud mencari uhan yang sesungguhnya. Allahpun memperlihatkan tanda- tanda keagungannya  yang terdapat di langit dan di bumi. Ibrahim melihat bintang, bulan ,kemudian matahari , ia menyangka benda-benda tersebut sebagai Tuhan, namun ketika semua benda tersebut menghilang Ibrahim berpikir pasti ada suatu zat yang menggerakan bulan , bintang dan matahari. Setelah mengetahui tanda-tanda keagungan Allah , Nabi Ibrahim beryukur  karena telah diberi petunjuk ke jalan yang benar.
•    Nabi Ibrahim as merupakan nenek moyang bangsa Arab da  Israil . keturunannya banyak yang tahun menjadi nabi , dalam suatu riwayat disebutkan bahwa Nabi Ibrahim as berusia mencapai 175  tahun.Nani Ibrahim as dikenal sebagai Abul Anbiya artinya bapaknya para nabi.
•    Nabi Ibrahim mempunyai keistimewaan sewaktu bayi ,beliau di amankan disebuah gua di hutan ,bayi Ibrahim  makan dengan cara menghisap jempolnya yang mengeluarkan madu,adapun mukjizat Nabi Ibrahim as adalah  dibakar tidak hangus/ mempan.
•    Nabi Ibrahim mempunyai dua oaring Istri yang pertama Sarah, mempunyai putra bernama Nabi Ishaq as, kemudian Hajar mempunyai putra bernama Nabi Ismail .
8. Kisah Nabi Ismail As
•    Nabi Ismail as adalah putra sulung  Nabi Ibrahim as , ibunya Hajar.
•    Ketika masih bayi , Nabi Ismail dan Ibunya diajak Nabi Ibrahim asa ke tengah-tengah padang pasir di Mekkah, dekat sebuah bangunan suci yang kemudian dikenal sebagai Ka`bah, nabi Ibrahim meninggalkan keduanya di tempat kering tersebut karena harus pergi ke Palestina. Dalam perjalanan tak henti-hentinya nabi Ibrahim berdoa  untuk keselamatan istri dan anaknya.
•    Ketika di lembah tandus makkah itu, terjadi peristiwa air persediaan  mereka habis, bayi Ismail menangis karena kehausan , ibunya bingung berlari bolak –balik sebanyak 7 kali dari bukit Sofa ke bukit Marwah untuk mencari air, berlarinya Hajar sebanyak 7 kali dari Sofa ke Marwah diabadikan sebagai salah satu rangkaian ibadah haji yang disebut Sai.
•    Allah memberikan pertolongan, melalui malaikat jibril tiba-tiba di dekat Ismail muncul sebuah mata air bening dan jernih , mata air itu melimpah ke mana- mana , mata air itu bernama Zam-zam yang artinya berkumpullah.
•    Ismail tumbuh menjadi anak soleh, cerdas ,rajin ,jujur dan patuh pada semua perintah Allah swt dan perintah orang tuanya.
•    Ketika Ibrahim berusia 90 tahun dan Ismail berusia 13 tahun datang perintah Allah SWT untuk mengkhitan dirinya dan putranya dan seluruh anggota keluarganya.
•    Ketika Ismail remaja datang perintah dari Allahswt melalui mimpinya untuk menyembelih Ismail.
•    Nabi Ibrahim berkata kepada  Ismail : “ Hai anakku,sesungguhnya aku melihat dalam mimpi bahwa aku menyembelihmu, maka pikirkanlah ! apa pendapatmu ? “
•    Ismail menjawab : “ Hai bapakku , kerjakanlah apa yang diperintahkan kepadamu, Insya Allah Engkau akan mendapatiku termasuk orang-orang yang sabar !”.
•    Nabi Ibrahim melaksanakan  perintah penyembelihan Ismail di sebuah bukit Mina, ketika kduanya telah berserah diri, Nabi Ibrahim membaringkan Ismail , tiba-tiba turunlah wahyu Allah swt, : Hai Ibrahim, sesungguhnya kamu telah membenarkan mimpimu itu sesungguhnya Aku akan membalas orang-orang yang berbuat baik.. “ atas izin Allah swt, ketika hendak disembelih, Ismail diganti dengan seekor kambing / domba yang besar, peristiwa tersebut merupakan awal diperintahkannya berkurban bagi umat Islam setiap hari raya Idul Adha.
9. Meneladani Perilaku Nabi Ibrahim As
•    Nabi Ibrahim as datang kepada umat Islam dengan membawa ajaran yang lurus,  memberi teladan yang baik dan benar ,dikarenakan cinta dan kesetiaannya kepada Allah swt melebihi apapun yang dicintainya. Nabi Ibrahim lulus ujian tatkala dihadapkan pada pilihan yang sulit, ketika diperintahkan untuk menyembelih putranya yang dicintainya.
•    Diantara keteladanan yang dapat dicontoh dari perilaku nabi Ibrahim As adalah
1.    Nabi Ibrahim as senantiasa taqwa kepada Allah swt.
2.    Sejak kecil Nabi Ibrahim tidak pernah menyekutukan Allah , kita dapat mencontohnya dengan cara meningkatkan iman, rajin solat,puasa ,taat pada orang tua.
3.    Pada usia mudanya , Nabi Ibrahim as senantiasa berdakwah,yaitu menyampaikan kebenaran kepada umat manusia , kita sebagai anak muslim dapat mencontohnya  dengan cara mengingatkan teman kita yang tidak berbuat baik untukberbuat kebaikan.
4.    Nabi Ibrahim as merupakan pekerjaan keras dan tidak mudah putus asa, yakni ketika mencarikan tempat tinggal  untuk istrinya Hajar dan Putranya Ismail. Sebagai pelajar pun kita tidak boleh putus asa dan terus bersemangat belajar.
5.    Nabi Ibrahim suka bermusyawarah dalam menyelesaikan masalah, teguh hatinya dalam melaksanakan perintah Allah.
10.Meneladani  Nabi Ismail as.
•    Nabi Ismail adalah putra nabi Ibrahim as yang memiliki sifat mulia seperti ayahnya, menjadi teladan sepanjang sejarah  umat manusia, adapun hal-hal yang dapat diteladani dari nabi Ibrahim adalah :
1). Nabi Ismail as sangat  taat kepada Allah SWT. Sebagai anak muslim kita harus menaati perintah Allah tanpa ragu-ragu sedikitpun.
2). Nabi Ismail as sangat taat kepada orang tuanya, sebagai anak muslim kita harus menaati perintah orang tua selama perintah itu tidak bertentangan dengan agama.
11. Zikir  Dan Doa
•    Zikir adalah mengingat atau menyebut nama Allah swt baik dalam ucapan atau di dalam hati untuk mendekatkan diri kepada Allah swt.
Surat  Al Ahzab ayat  41
       
41.  Hai orang-orang yang beriman, berzdikirlah (dengan menyebut nama) Allah, zikir yang sebanyak-banyaknya.
•    Tata cara berzikir adalah sebagai berikut :
o    Niat dengan ikhlas hanya mengharap rido Allah swt
o    Sebaiknya menghadap arah kiblat
o    Dengan merendahkan diri dan suara yang lembut
o    Tidak berlebih- lebihan.
•    Bacaan- bacaan zikir  antara lain ; bacaan tasbih ( subhanallah ) bacaan tahmid  (Alhamdulillah), bacaan takbir ( Allahu Akbar ), bacaan tahlil ( la ilaha illallah ) bacaan hauqalah ( La haula wala quwwata illa billahil `aliyyil `adzim).
•    Doa adalah memohon sepenuh hati kepada Allah swt dengan mengharapkan kebaikan-Nya agar Ia mengabulkan sesuatu yang kita kehendaki.
•    Surat Al Al Ahzab : 42 – 43
                  
42.  Dan bertasbihlah kepada-Nya diwaktu pagi dan petang.
43.  Dialah yang memberi rahmat kepadamu dan malaikat-Nya (memohonkan ampunan untukmu), supaya dia mengeluarkan kamu dari kegelapan kepada cahaya (yang terang). dan adalah dia Maha Penyayang kepada orang-orang yang beriman.
•    Tata cara berdoa yang benar antara lain :
1.    Ikhlas mengharap rida Allah swt.
2.    Diawali dan diakhiri dengan pujian kepada Allah dan salawat kepada rasulullah Muhammad saw.
3.    Yakin akan dipenuhi
4.    Merendahkan diri , penuh harap, dan rasa takut kepada Allah swt
5.    Menghadap kiblat
6.    Mengangkat tangan












RANGKUMAN PAI SD KELAS 5 SEMESTER I ( SATU )
Disusun Oleh Thoyibah, S.Ag , Guru PAI SDN Jubang 01 dan 02
1.    Membaca Surat Al Lahab
                          • 
1.  Binasalah kedua tangan abu Lahab dan Sesungguhnya dia akan binasa[1607].
2.  Tidaklah berfaedah kepadanya harta bendanya dan apa yang ia usahakan.
3.  Kelak dia akan masuk ke dalam api yang bergejolak.
4.  Dan (begitu pula) istrinya, pembawa kayu bakar[1608].
5.  Yang di lehernya ada tali dari sabut.
[1607]  yang dimaksud dengan kedua tangan abu Lahab ialah abu Lahab sendiri.
[1608]  Pembawa kayu bakar dalam bahasa Arab adalah kiasan bagi penyebar fitnah. isteri abu Lahab disebut pembawa kayu bakar Karena dia selalu menyebar-nyebarkan fitnah untuk memburuk-burukkan nabi Muhammad s.a.w. dan kaum muslim. Biasanya tukang-tukang sihir dalam melakukan sihirnya membikin buhul-buhul dari tali lalu membacakan jampi-jampi dengan menghembus-hembuskan nafasnya ke buhul tersebut.
•    Nama surat Al Lahab di ambil dari kata Al Lahab yang berarti gejolak api, terdapat dalam surat Al Lahab ayat ketiga.
•    Urutan surat Al Lahab adalah surat ke 110 ( seratus sepuluh ), terdiri atas lima ayat, golongan surat Makiyyah karena diturunkan di Mekkah sebelum Nabi Muhammad hijrah ke Madinah.
•    Dalam surat Al Lahab menjelaskan tentang Abu Lahab dan Istrinya yang dikutuk Allah swt masuk ke dalam neraka yang bergejolak. Mereka tergolong orang-orang yang celaka , harta benda kekayaannya dan segala usahanya tidak berguna sama sekali.
•    Abu lahab adalah salah seorang paman nabi Muhammad saw yang gigih menentang dan memusuhi beliau  begitu pula Istrinya ( Umi Jamil ).
2.    Membaca  Surat Al Kafirun
                       •             
1.  Katakanlah: "Hai orang-orang kafir,
2.  Aku tidak akan menyembah apa yang kamu sembah.
3.  Dan kamu bukan penyembah Tuhan yang Aku sembah.
4.  Dan Aku tidak pernah menjadi penyembah apa yang kamu sembah,
5.  Dan kamu tidak pernah (pula) menjadi penyembah Tuhan yang Aku sembah.
6.  Untukmu agamamu, dan untukkulah, agamaku."

•    Nama surat Al Kafirun diambil dari kata Al Kafirun yang artinya orang-orang kafir, yang terdapat pada ayat pertama surat ini.
•    Urutan surat Al Kafirun adalah surat ke 109, terdiri atas 6 ayat, golongan surat Makkiyah karena diturunkan di Mekkah . diturunkan sesudah surat Al Kausar.
•    Dalam surat Al Kafirun menyatakan bahwa Tuhan yang disembah  Nabi Muhammad  saw dan pengikut-pengikutnya  bukan yang disembah oleh orang-orang kafir , dan Nabi Muhammad saw beserta pengikut-pengikutnya tidak akan menyembah apa yang disembah oleh orang-orang kafir.
•    Orang yang menyembah selain Allah berarti telah berbuat syirik, orang yang berbuat syirik berarti telah menyekutukan Allah swt. Orang yang berbuat syirik  disebut juga musyrik. Dosa orang musyrik tidak akan diampuni oleh Allah swt, dia akan masuk neraka selama-lamanya.
3.    Nama- Kitab –kitab Allah dan Rasul – Rasul yang  Menerimanya
•    Iman kepada kitab Allah merupakan rukun iman yang ketiga.Beriman kepada kitab Allah berarti mempercayai dan mengamalkan segala sesuatu yang terkandung di dalam kitab tersebut.
•    Kitab Allah merupakan kumpulan firman Allah yang diturunkan kepada para rasul dengan perantaraan Malaikat Jibril untuk disampaikan kepada umat manusia .
•    Kitab Allah yang wajib diimani ada empat  yaitu Zabur, Taurat, Injil dan AlQur`an.
•    Kitab Allah berfungsi sebagai pedoman hidup dan petunjuk bagi seluruh umat manusia.
•    Adapun Rasul-rasul yang menerima kitab antara lain :
1.       Nabi Daud as menerima kitab Zabur
2.       Nabi Musa as menerima kitab Taurat
3.       Nabi Isa as menerima kitab Injil
4.       Nabi Muhammad saw menerima kitab Al Qur`an

4 .Pengertian Al Qur`an 
•    Al Qur`an menurut bahasa artinya bacaan , sedangkan menurut istilah adalah Al Qur`an berarti firman Allah yang diwahyukan kepada  nabi Muhammad saw dengan perantaraan  malaikat Jibril sebagai pedoman hidup manusia.
•    Peristiwa turunnya Al Qur`an  disebut Nuzulul Qur`an, terjadi pada tanggal 17 Ramadan tahun ke 40 dari kelahirannya  Nabi Muhammad  saw, atau bertepatan tanggal 6 Agustus 610 M.
•    Wahyu yang pertama turun di Gua Hiro, adalah surat Al `alaq ayat 1-5.
                        
1.  Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang Menciptakan,
2.  Dia Telah menciptakan manusia dari segumpal darah.
3.  Bacalah, dan Tuhanmulah yang Maha pemurah,
4.  Yang mengajar (manusia) dengan perantaran kalam[1589],
5.  Dia mengajar kepada manusia apa yang tidak diketahuinya.
[1589]  Maksudnya: Allah mengajar manusia dengan perantaraan tulis baca.
•    Wahyu yang terakhir adalah surat Al Maidah ayat 3 , yang diterima ketika beliau sedang melaksanakan haji wada  di padang Arafah , pada tanggal 9 Dzulhijjah tahun 10 Hijriyah.yaitu:
            
. pada hari Ini Telah Kusempurnakan untuk kamu agamamu, dan Telah Ku-cukupkan kepadamu nikmat-Ku, dan Telah Ku-ridhai Islam itu jadi agama bagimu.
•    Al Qur`an terdiri atas 30 juz, 114 surat dan 6666 ayat, diwahyukan kepada nabi Muhamad tidak sekaligus tetapi secara berangsur-angsur selama 22 tahun 2 bulan 22 hari.
•    Keistimewaan Al Qur`an diantaranya Al Qur`an merupakan kitab suci yang paling sempurna dan akan terjaga keasliaannya sampai akhir zaman.dalam surat Al hijr ayat 9 disebutkan :
  •     
9.  Sesungguhnya Kami-lah yang menurunkan Al Quran, dan Sesungguhnya kami benar-benar memeliharanya[793].
[793]  ayat Ini memberikan jaminan tentang kesucian dan kemurnian Al Quran selama-lamanya.
Kemudian keistimewaan Al Qur`an yang lain adalah Al Qur`an berlaku bagi semua golongan  manusia dan jin, diturunkan secara berangsur- angsur , dan berbahasa Arab .
•    Nabi Muhammad saw berdakwah  di Mekkah selama 13 tahun, maka surat-surat Al Qur`an yang diturunkan di Mekkah sebelum Nabi Muhammad saw hijrah ke Madinah disebut Surat Makiyyah.
•    Nabi Muhammad saw berdakwah  di Madinah selama 10 tahun , maka surat –surat Al Qur`an yang turun di Madinah sesudah nabi Muhammad hijrah di  madinah disebut Surat Madaniyah,
•    Al Qur`an merupakan sumber hukum bagi umat Islam , petunjuk bagi manusia  ke jalan yang benar yang diridai Allah swt. Di dalam  Al Qur`an terkandung beberapa pokok ajaran antara lain ; tauhid ( keimanan), ibadah, akhlak, tarikh atau sejarah nabi –nabi terdahulu, janji dan ancaman ( surga dan neraka ), muamalah ( aturan antar sesama manusia )dan ilmu pengetahuan.
•    Nama-nama lain Al Qur`an antara lain Al Huda ( petunjuk ) , An Nur ( cahaya ), Al Furqon  (pembeda) Adz dzikr ( pemberi peringatan ), As Syifa ( obat ), Al Karim ( mulia ).dsb.
•    Ada beberapa adab yang harus diperhatikan dalam membaca Al Qur`an  antara Lain :
1.    Disunnahkan dalam keadaan suci ( berwudu )
2.    Berpakaian rapi, bersih, sopan dan menutup aurat
3.    Membaca Al Qur`an di tempat yang suci dan bersih
4.    Waktu membaca Al Qur`an diawali membaca ta`awuz dan basmalah diakhiri bacaan tasdiq ( sodaqallahul `adzim).
5.    Membaca Al Qur`an dengan baik dan benar sesuai dengan ilmu tajwid.
6.    Membaca Al Qur`an dengan tartil, tenang dan khusuk.

5.    Kisah Nabi Ayyub as
•    Nabi Ayyub as adalah putra  Aman bin Tarakh bin Ish bin Ishaq bin Ibrahim.
•    Nabi Ayyub merupakan seorang nabi yang mempunyai banyak anak, dikaruniai harta yang melimpah, hewan ternaknya banyak , kebunnya luas sehingga beliau kaya raya, Nabi Ayub as juga seorang yang dermawan dan suka menolong terutama kepada fakir miskin dan anak yatim piatu, Nabi Ayyub as juga tidak sombong, dalam hidupnya beliau tidak berlebih-lebihan, beliau sangat sederhana dan semakin tambah ketaqwaan kepada Allah swt.
•    Keadaan Nabi Ayyub as yang sangat taqwa dan tekun ibadah ini, setan menjadi sangat benci sehingga setan selalu menggoda nabi Ayyub as agar meninggalkan ibadah dan meninggalkan dalam mengajarkan agama kepada umatnya.
•    Beberapa cara yang dilakukan setan untuk memperdaya Nabi Ayyub as antara lain :
1.    Membakar habis harta bendanya berupa sawah ladang, hewan ternaknya hingga jatuh miskin.
2.    Membinasakan putra –putrinya dengan cara merobohkan rumahnya hingga mati tertimbun semua.
3.    Memberi penyakit yang merusak kulit Nabi Ayyub as sehingga tubuhnya sangat menjijikan dan kelihatannya sangat tua sekali.
4.    Memperdaya istrinya Nabi Ayyub as sehingga enggan merawat ,menjaga dan ingin meninggalkan Nabi Ayyub .
•    Ketika istrinya Nabi Ayyub yang bernama Rahmah ingin meninggalkannya nabi Ayyub bernazar dan berkata kepada istrinya : “ wahai istriku , apabila aku sembuh pasti aku cambuk seratus kali “.
•    Nabi Ayyub berdoa untuk kesembuhannya , Allah swt memerintahkan agar mengentakan kakinya ke tanah, setelah itu Nabi Ayyub as segera mengentakan kakinya ke tanah maka memancarlah air sebagai obat  bagi penyakitnya .
•    Setelah sembuh dari penyakitnya nabi Ayyub melaksanakan nazarnya dengan cara mengambil seikat rumput dan dipukulkan sekali dengan maksud supaya istrinya tidak berbuat durhaka lagi.
•    Setelah lulus dari cobaan  Nabi Ayyub as hidup normal  dan dikaruniai beberapa anak yang beriman  salah seorang putranya adalah Basyar menjadi seorang utusan Allah yang kemudian disebut sebagai Nabi  Zulkifli.
6. Kisah Nabi Musa as
•    Nabi Musa as dilahirkan di Mesir  tahun 1700 sebelum nabi Isa as lahir , pada masa kekuasaan raja Fir`aun yang sangat kejam , keras dan sombong.
•    Untuk mempertahankan kekuasaannya  ia memecah belah rakyatnya sehingga mereka sering bertengkar dan membunuh setiap bayi yang lahir  laki-laki dan membiarkan hidup bayi yang lahir perempuan.Karena Fir`aun khawatir kalau bayi laki-laki kelak akan menentang Fir`aun dan menggulingkan kekuasaannya.
•    Ibu nabi Musa as yang bernama Yukabad khawatir anaknya akan dibunuh Fir`aun  , maka Musa bayi dimasukkan dalam peti dan dihanyutkan di sungai Nil.
•    Bayi Musa ditemukan oleh istrinya Fir`aun yang bernama Asiah kemudian dirawatnya.
•    Nabi Musa as menerima wahyu di bukit Tur Sina dan Allah telah mengangkat nabi Musa as menjadi seorang rasul dan Allah swt  memberinya mukjizat berupa sebuah tongkat yang dapat berubah menjadi ular dan tangan nabi Musa asa dapat bersinar putih cemerlang.
•    Nabi Musa as dalam menjalankan dakwahnya  ditemani saudaranya yaitu Nabi Harun as.
7.Kisah Nabi Isa as
•    Nabi Isa adalah putra Maryam seorang wanita solihah, lahir tanpa seorang ayah hal itu terjadi karena kehendak Allah swt.
•    Nabi Isa as sewaktu bayi sudah berbicara untuk menjelaskan bahwa ibunya tidak berbuat kesalahan, sebagian penduduk percaya bahwa Maryam tidak melakukan kesalahan.:
•    Sejak berumur 12 tahun sangat giat menuntut ilmu di Baitul Maqdis.
•    Nabi Isa as diangkat menjadi rasul ketika berusia 30 tahun , menerima wahyu di bukit Zaitun, dianugerahi oleh Allahswt kitab Injil.
•    Adapun mukjizat nabi Isa as antara lain :
1.    Menghidupkan orang yang sudah mati
2.    Menyembuhkan sejumlah penyakit
3.    Membuat burung hidup dari tanah liat
4.    Menurunkan makanan dari langit.
•    Ada 12 sahabat setia nabi Isa as yang disebut Al Khawariyyun.
•    Salah seorang pengikut nabi Isa as yang berkhianat memberitahu tempat tinggal nabi Isa as adalah Yahuda atau Yudas Iskariot , Allah swt telah menyerupakan wajah Yahuda dengan wajah Nabi Isa as, tentara Romawi akhirnya menangkap dan menyalib Yahuda yang disangka Nabi Isa as sementara Allah swt telah menyelamatkan nabi Isa as.
8.Keteladanan Nabi Ayyub as
•    Dari kisah Nabi Ayyub as tersebut dapat kita ambil keteladananya antara lain :
1.    Ibadahnya
Nabi Ayyub sangat tekun   dan khusuk dalam menyembah kepada Allah swt, sehingga dengan godaan setan bagaimanapun tidak goyah dalam ibadahnya.
2.    Kesabarannya
Nabi Ayyub as sangat sabar dalam menghadapi  segala macam cobaan dan rintangan dalam hidupnya, sehingga beliau dikenal sebagai nabi  yang sangat sabar.
3.    Kedermawanannya
Nabi ayyub as sangat dermawan sehingga siapapun yang datang ke rumahnya untuk meminta bantuan atau sedekah atau lainya , Nabi Ayyub as selalu memberinya.
•    Sabar adalah menahan diri dari segala sesuatu yang tidak baik karena hanya mengharap rida  dari Allah swt.
•    Sabar ada 3 macam yaitu :
1.    Sabar dalam melaksanakan perintah Allah swt.
2.    Sabar dalam menjauhi hal-hal yang dilarang Allah swt
3.    Sabar menerima musibah yang menimpa
9.Keteladanan Nabi Musa as
•    Setelah mempelajari dan memahami perjalanan dan perjuangan  Nabi Musa as , kita dapat mengambil hikmahnya serta meneladaninya, diantara keteladanan Nabi Musa as antara lain :
1.    Keberanian
Nabi Musa as sangat berani dalam memperjuangkan kebenaran dan keadilan ,meskipun sangat berat resikonya banyak tantangan dan hambatan , semua dapat diatasi dengan berani, sehingga beliau dapat berjalan dengan lancar , baik dan sukses.
2.    Keteguhan
Dalam menghadapi raja yang zalim, Nabi Musa as tidak takut karena yakin bahwa perjuangannya akan mendapat pertolongan dari Allah swt . Dengan keteguhan hati, perjuangan beliau berhasil atas pertolongan Allah swt.
3.    Penolong
Nabi Musa as suka menolong orang lain dengan dasar ikhlas menjalankan ajaran Allah swt
4.    Jujur
Nabi Musa sangat jujur terhadap siapa saja, termasuk orang yang tidak suka padanya.
5.    Tegar
Nabi Musa  as sejak kecil sudah berpisah denga ibu bapaknya, setelah dewasa ia harus meninggalkan kota, akhirnya bertemu dengan nabi Syu`aib as , perjalanan dilaluinya dengan tegar dan tidak putus asa.
10.Keteladanan Nabi Isa as
•    Nabi Isa as diutus Allah swt kepada kaum Bani Israil. Perjuangan beliau sangat berat, karena itu Allah swt menganugerahi keistimewaan yang luar biasa  yang disebut mukjizat, adapun perilaku yang dapat diteladani dari perjuangan Nabi Isa as antara lain :
1.    Keteguhan iman
Keteguhan iman nabi Isa as dibuktikan dengan senantiasa mengajak umatnya menyembah Allah swt, Nabi Isa as tidak takut, tidak was-was karena Nabi Isa as yakin bahwa perjuangannya tentu akan mendapat pertolongan dari Allah swt.
2.    Keramahan dan suka menolong
Dalam menghadapi umat yang suka membangkang , Nabi Isa as menghadapinya dengan penuh kasih sayang.
3.    Tegar tidak putus asa
Nabi Isa as terus berjuang dalam menyampaikan ajaran agama kepada umatnya meskipun mereka sangat sulit untuk menerima ajaran-ajarannya.
4.    Kesabaran
Nabi Isa as luar biasa , karena menghadapi masyarakat yang sulit untuk diajak ke jalan yang benar , bertahun-tahun beliau berdakwah menyerukan ajaran-ajaran Allah swt selalu diremehkan , dihina,. Namun nabi Isa as tetap sabar karena itu beliau mendapat gelar rasul Ulul Azmi.Dakwah  Nabi Isa as bertahun-tahun , pengikut setianya hanya dua belas orang.
11.Azan dan Iqamah
•    Azan secara bahasa berarti pemberitahuan atau seruan, sedangklan secara istilah azan adalah seruan untuk mengajak orang mendirikan solat.
•    Orang yang mengumandangkan azan disebut muazin.
•    Orang yang pertama kali mengumandangkan azan dalam sejarah Islam adalah Bilal bin Rabbah, ia dijuluki muazzin Rasulullah ( juru azan Rasulullah ).
•    Hukum mengumandangkan azan adalah sunnah.
•    Azan bertujuan memberitahukan kepada kaum muslimin bahwa waktu mendirikan salat telah tiba. Azan juga sebagai tanda panggilan untuk mendirikan salat berjamaah
•    Adapun lafal azan adalah sebagai berikut :

Allah Mahabesar   Allah Mahabesar

Aku bersaksi bahwa tidak ada Tuhan selain Allah

Aku bersaksi bahwa Muhammad  utusan Allah


Marilah kita mendirikan salat

Marilah kita meraih kita meraih kemenangan

           Allah Mahabesar    Allah Mahabesar

   
           Tidak ada Tuhan selain Allah




•    Adapun lafal azan subuh  adalah sebagai berikut :

Allah Mahabesar  Allah Maha besar    2 X



Aku bersaksi bahwa tidak ada Tuhan selain Allah   2X


 
Aku bersaksi bahwa Muhammad Utusan  Allah      2X


Marilah kita mendirikan salat       2X


Marilah kita meraih kemenangan         2X



Salat itu lebih baik dari pada tidur    2x






            Allah Mahabesar    Allah Mahabesar     2 X



Tidak ada Tuhan selain Allah        1 X
•    Doa sesudah azan adalah sebagai berikut :


•    Bagi kita yang mendengar suara azan, disunnahkan untuk menirukan dengan suara pelan lafal yang dikumandangkan oleh muazin. Ketika muazin mengumandangkan lafal hayya `alas salah  dan hayya `alal falah kita di anjurkan untuk mengucapkan lafal berikut :


Artinya :
“ Tidak ada daya dan kekuatan , kecuali dengan izin Allah yang Mahatinggi dan Mahaagung. “
•    Apabila dikumandangkan lafal
 Maka kita dianjurkan untuk menjawab dengan lafal berikut :
Artinya :
“ kebenaran dan keberkatan dan aku pun atas yang demikian termasuk orang-orang yang menyaksikan .”
•    Azan dikumandangkan dengan berdiri menghadap kiblat dengan suara nyaring sedangkan iqamah dikumandangkan dengan suara agak nyaring dan agak cepat.
•    Lafal azan dan iqamah harus dikumandangkan secara berurutan.
•    Apabila azan telah berkumandang , segeralah pergi ke masjid untuk salat , barangsiapa yang berwudu di rumahnya kemudian pergi ke masjid untuk menunaikan salat wajib , maka setiap langkahnya mendapat pahala dari Allah swt.

•    Adapun lafal Iqamah adalah sebagai berikut :

Artinya :
1. Allah Mahabesar     Allah  Mahabesar        6. Sesungguhnya salat akan segera didirikan 2X
2. Aku bersaksi bahwa tidak ada Tuhan selain Allah 7.Allah Mahabesar  Allah Mahabesar
3. Aku bersaksi bahwa Muhammad utusan Allah      8. Tidak ada Tuhan selain Allah
4. Marilah kita mendirikan salat 
5.Marilah kita meraih kemenangan
                     


















RANGKUMAN PAI SD KLAS V  SEMESTER  II ( DUA )
Disusun oleh Thoyibah , S.Ag, Guru PAI SDN Jubang  01 dan 02

1.    Membaca Surat Al Ma`un
                               
1.  Tahukah kamu (orang) yang mendustakan agama?
2.  Itulah orang yang menghardik anak yatim,
3.  Dan tidak menganjurkan memberi makan orang miskin.
4.  Maka kecelakaanlah bagi orang-orang yang shalat,
5.  (yaitu) orang-orang yang lalai dari shalatnya,
6.  Orang-orang yang berbuat riya[1603],
7.  Dan enggan (menolong dengan) barang berguna[1604].
[1603]  riya ialah melakukan sesuatu amal perbuatan tidak untuk mencari keridhaan Allah akan tetapi untuk mencari pujian atau kemasyhuran di masyarakat.
[1604]  sebagian Mufassirin mengartikan: enggan membayar zakat.
•    Surat Al Ma`un terdiri atas 7 ayat, urutan surat yang ke 107 ( seratus tujuh )termasuk golongan surat Makiyyah karena diturunkan di Mekah sebelum  Nabi muhammad saw hijrah ke Madinah.
•    Nama Al Maun  diambil dari kata Al Ma`un yang artinya barang – barang yang berguna yang terdapat dalam surat Alma`un ayat 7.
•    Dalam surat Al Ma`un menjelaskan tentang perilaku manusia yang dikategorikan sebagai pendusta agama yaitu mereka yang suka .:
1). Menghardik anak yatim
2). Tidak menganjurkan memberi makan kepada fakir miskin
3). Melalaikan salat
4). Berbuat riya, yaitu melakukan amal perbuatan untuk mencari pujian atau kemasyhuran
     dalam  masyarakat..
5). Enggan menolong dengan barang yang berguna.
2. Membaca Surat Al Fil
                •          • 
1.  Apakah kamu tidak memperhatikan bagaimana Tuhanmu Telah bertindak terhadap tentara bergajah[1601]?
2.  Bukankah dia Telah menjadikan tipu daya mereka (untuk menghancurkan Ka'bah) itu sia-sia?
3.  Dan dia mengirimkan kapada mereka burung yang berbondong-bondong,
4.  Yang melempari mereka dengan batu (berasal) dari tanah yang terbakar,
5.  Lalu dia menjadikan mereka seperti daun-daun yang dimakan (ulat).
[1601]  yang dimaksud dengan tentara bergajah ialah tentara yang dipimpin oleh Abrahah Gubernur Yaman yang hendak menghancurkan Ka'bah. sebelum masuk ke kota Mekah tentara tersebut diserang burung-burung yang melemparinya dengan batu-batu kecil sehingga mereka musnah.
•    Surat Al Fil terdiri atas 5 ayat , urutan surat yang ke 105 ( seratus lima ) termasuk golongan surat  Makkiyah karena di turunkan di Mekkah sebelum nabi Muhammad saw hijrah ke Madinah.
•    Nama surat Al Fil diambil dari  kata Al Fil yang artinya gajah,  terdapat dalam ayat 1 surat ini.

•    Surat Al Fil menceritakan tentang pasukan bergajah dari Yaman yang dipimpin oleh Abrahah yang ingin menghancurkan  Ka’bah di Mekkah. Peristiwa ini terjadi pada saat nabi Muhammad saw  dilahirkan.
•    Surat Al Fil mengajarkan kepada manusia betapa besar kekuasaan Allah swt . Allah Maha kuasa yang dapat melakukan apa saja  yang ia kehendaki . hal ini terbukti saat Allah swt menghancurkan pasukan bergajah hanya dengan mengiirimkan kawanan burung ababil.
3.Pengertian  Nabi dan Rasul
•    Iman kepada rasul – rasul Allah swt adalah rukun iman yang keempat.
•    Iman kepada nabi dan rasul adalah meyakini bahwa nabi dan rasul itu benar-benar diangkat oleh Allah swt sebagai utusan. Firman Allah swt :
•                        ••  •      
•    67.  Hai rasul, sampaikanlah apa yang diturunkan kepadamu dari Tuhanmu. dan jika tidak kamu kerjakan (apa yang diperintahkan itu, berarti) kamu tidak menyampaikan amanat-Nya. Allah memelihara kamu dari (gangguan) manusia[430]. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang kafir.
•    Nabi adalah manusia ( laki-laki ) biasa yang menerima wahyu dari Allah swt untuk dirinya sendiri dan tidak wajib disampaikan kepada orang lain.
•    Rasul adalah  manusia ( laki-laki ) biasa yang menerima wahyu di allah awt  untuk dirinya sendiri dan diwajibkan untuk menyampaikan  kepada orang l
  4.Nama – Nama Rasul Allah
•    Jumlah nabi dan rasul sagat banyak hanya Allah swt yang mengetahuinya, namun yang wajib kita ketahui ada 25 orang , nama-nama mereka tercantum dalam Al Qur`an. Yaitu sebagai berikut  :
1).. Nabi Adam a.s        11). Nabi Yusuf a.s           
2).  Nabi Idris a.s        12). Nabi Ayub a.s        21). Nabi Yunus a.s
3).  Nabi Nuh a.s        13). Nabi Zulkifli a.s        22). Nabi Zakaria a.s
4).  Nabi Hud a.s        14). Nabi Syu`aib a.s        23). Nabi Yahya a.s
5).  Nabi Saleh a.s        15). Nabi Musa a.s        24). Nabi  Isa a.a
6).  Nabi Ibrahim a.s        16). Nabi Harun a.s        25). Nabi Muhammad saw
7).  Nabi Luth a.s        17). Nabi Daud a.s
8).  Nabi Ismail a.s        18). Nabi Sulaiman a.s
9)   Nabi Ishaq  a.s        19). Nabi Ilyas a.s
10).Nabi ya’kub a.s        20). Nabi Ilyasa
•    Rasul merupakan utusan Allah  yang memberi petunjuk kepada umatnya agar hidup memperoleh  rahmat dari Allah swt sehingga hidupnya sejahtera di dunia dan akhirat.
•    Fungsi rasul yaitu sebagai contoh bagi umatnya karena pada diri rasul terdapat suri tauladan yang baik.
5.Rasul Ulul Azmi
•    Diantara  sejumlah nabi dan rasul tersebut ada  5 rasul yang mendapat gelar   Ulul Azmi. Adapun Ulul Azmi adalah suatu gelar yang diberikan Allah swt kepada para rasul yang memiliki ketabahan dan keuletan luar biasa dalam menyampaikan risalah yang diembannya.
•    Kelima rasul Ulul Azmi itu adalah :
1). Nabi Nuh a.s                4). Nabi  Isa a.s
2). Nabi Ibrahim a.s                5). Nabi Muhammda saw.   
3) Nabi Musa As
•    Para rasul ulul Azmi tersebut diberikan mukjizat oleh Allah agar umatnya mempercayai dirinya sebagai rasul. Mukjizat yaitu  Kemampuan luar biasa yang diberikan Allah kepada para rasulNya dan tidak dapat ditiru oleh siapa pun.
•    Mukjizat para rasul Ulul Azmi antara lain :
1). Nabi Nuh a.s  dapat membuat perahu yang sangat besar.
2). Nabi Ibrahim a.s  tidak hangus atau mempan  dalam api ketika dibakar oleh raja Namrud. 
3). Nabi Musa a.s   yaitu tongkatnya dapat berubah  menjadi ular besar   dapat  membelah  Laut merah menjadi jalan serta menutupnya kembali menjadi laut seperti semula.
4). Nabi Isa a.s yaitu dapat membuat burung  hidup dari tanah liat, dapat menghidupkan orang mati,walaupun sebentar., dapat menyembuhkan beberapa penyakit yang sulit disembuhkan.
5). Nabi Muhammad saw yaitu dapat membelah bulan tampak menjadi dua, dapat keluar air dari celah-celah jari tangannya untuk minum sahabat-sahabatnya dan Al Qur`an sebagai mukjizat terbesar beliau yang merupakan kitab terlengkap dan tetap asli sepanjang masa.
•    Perbedaan Nabi dan Rasul  adalah sebagai berikut :
Nabi    Rasul
•    Belum tentu rasul
•    Wahyu untuk dirinya sendiri  
•    Tidak mempunyai umat ( pengikut ) 
•    Tidak memiliki sifat tablig                            •     Sudah tentu nabi
•     Wahyu untuk dirinya dan umatnya
•     Mempunyai umat ( pengikut )
•     Memiliki sifat tablig
•    Persamaan nabi dan rasul adalah :
1). Mendapat wahyu dari Allah swt
2). Mengesakan Allah swt
3). Bersifat Ma`sum ( terhindar dari dosa )
4). Laki- laki.
•    Sifat – sifat  Rasul antara lain :
No    Sifat Wajib Rasul    Artinya    Sifat Mustahil Rasul    Artinya
1    Sidiq    Benar    Kizib    Dusta
2    Amanah    Dapat dipercaya    Khianat    Tidak dapat dipercaya
3    Tablig    Menyampaikan    Kitman    Menyembunyikan
4    Fatonah    Cerdas    Baladah    Bodoh

6. Kisah Khalifah Abu Bakar As Sidiq  ( 11 H – 13 H / 632 M – 634 M )
    Khulafaur Rasyidin adalah para pemimpin umat Islam  yang menggantikan kepemimpinan  Nabi Muhammad saw setelah wafat.
    Khulafaur Rasyidin terdiri dari 4 orang yaitu Abu Bakar As Sidiq, Umar bin Khattab, Usman bin Affan dan Ali bin Abi Thalib.
    Abu Bakar As Sidiq  menjadi khalifah yang pertama mengganti nabi Muhammad saw setelah wafatnya beliau. Abu Bakar berasal dari suku Taim.
    Nama lengkapnya adalah Abdullah bin Abi Quhafah, nama kecilnya Abdul Ka’bah ( hamba Ka’bah ), diberi nama oleh Nabi Muhammad saw setelah masuk Islam yaitu Abu Bakar  ( Unta muda ) karena senang beternak unta. Mendapat gelar As Sidiq ( amat membenarkan )  dari Nabi Muhammad saw karena orang yang pertama kali dengan segera membenarkan  Nabi Muhammad saw dalam berbagai peristiwa Isra Mi`raj.
    Abu Bakar adalah sahabat paling dekat dengan Nabi Muhammad saw , contoh kedekatannya  yaitu :
1.    Menemani Nabi Muhammad saw waktu hijrah ke Madinah.
2.    Menikahkan Putrinya yaitu Aisyah dengan Nabi Muhammad saw.
3.    Menggantikan Nabi Muhammad saw menjadi Imam salat ketika Nabi saw sakit.
    Abu Bakar memerintah menjadi khalifah selama 2 tahun yaitu tahun 632 M – 634 M.
    Jasa – jasa Khalifah Abu Bakar antara lain :
1.    Berhasil menumpas golongan Riddah ( orang – orang yang murtad setelah Nabu Muhammad saw wafat.
2.    Berhasil menumpas orang- orang yang mengaku sebagai nabi ( nabi palsu ) seperti Musailamah Al Kazzab, Sajjah tamimiyah.
3.    Berhasil menumpas orang- orang yang enggan membayar zakat.
4.    Mengumpulkan  ayat- ayat Al Qur`an
5.    Memperluas dakwah Islam  sampai Syam , Yordan , Irak dan Palestina.
    Abu Bakar wafat di Madinah  pada tahun 634 M dan dimakamkan bersebelahan dengan makam Nabi Muhammad saw di Masjid Nabawi.
7.Khalifah Umar Bin Khattab ( 11 H – 23 H /  634
    Umar bin Khattab merupakan khalifah yang kedua menggantikan Abu Bakar As Sidiq.
    Umar bin Khattab berasal dari suku `Adi. Ayahnya bernama Khattab bin Nufail Al Makhzuni. Ibunya bernama Hantamah bin Hasyim.
    Umar bin Khattab bergelar Al Faruq artinya pembeda atau pemisah, karena Allah telah memisahkan dalam diri Umar  antara yang benar dan batil , dikenal lugas dan tegas bertindak  dalam menegakan ajaran Islam.
    Umar bin Khattab memerintah  kurang lebih  selama 10 tahun.
    Jasa- Jasa Umar bin Khattab antara lain :
1.    Berhasil menaklukan Baitul Makdis dari tangan pemerintahan Romawi Timur.
2.    Memperluas wilayah Islam hingga wilayah Mesir, Palestina, Syiria, Afrika Utara, Armenia dan Asia kecil.
3.    Membentuk Baitu Mal.
4.    Membagi wilayah pemerintahanya dalam bentuk provinsi,yang masing-masing dipimpin oleh seorang gubernur.
5.    Menetapkan kalender Islam ( Tahun Hijriyah ).

    Umar Bin Khattab  wafat pada tahun 644 M karena dibunuh oleh seorang hamba Parsi yang bernama Abu Lu’luah , dia menikam Umar sebanyak 6 kali sewaktu Umar  menjadi imam salat subuh  di Masjid Nabawi, Madinah, Umar bin Khattab dimakamkan  di sebelah  makam Nabi Muhammad saw  dan makam Abu bakar As Sidiq.
8.Perilaku Terpuji Abu Bakar As Sidiq
•    Abu Bakar adalah sahabat Nabi saw yang terkenal setia, jujur , amanah , Ia mendapat gelar As Sidiq yang artinya membenarkan.
•    Setelah masuk Islam seluruh harta, tenaga dan pikirannya dicurahkan untuk mengabdikan diri dan menyiarkan agama Islam.Dengan perantaraan Abu Bakar banyak para pemimpin Quraisy terpandang yang memeluk Islam , diantaranya Usman bin Affan , Abdurrahman  bin Auf, Sa`ad bin Abu Waqas , Zubair bin Awwam. Dll
•    Abu Bakar sering mendampingi Rasulullah  saw dalam perjuangannya melawan orang kafir baik  di Mekkah maupun Madinah.
•    Abu bakar selalu taat kepada Allah dan Rasul Nya  selama menjalankan pemerintahannya, sangat dekat kepada siapa saja, baik dengan anaknya atau bawahannya, sering member nasihat  kepada prajuritnya agar selalu menunaikan  tugasnya dengan baik . kepada bawahannya bersikap ramah , sayang tapi juga tegas. Selalu menjunjung tinggi  hasil  keputusan yang telah diambil meskipun keputusannya itu  dirasakan kurang menyenangkan sebagaian orang. Abu Bakar merupakan saudagar kaya yang sangat dermawan, sangat memperhatikan kehidupan fakir miskin dan orang-orang lemah, sering melayani dan menangaini keperluan mereka sendiri, menggunakan uangnya sendiri apabila kas Negara tidak mencukupi untuk menolong fakir miskin.

9.Meneladani Perilaku Abu Bakar
    Sebagai anak Islam kita hendaknya dapat meneladani perilaku Abu  Bakar yang dikenal setia , jujur dan amanah ( dapat dipercaya ).
    Sikap kesetiaan dapat diwujudkan dengan cara memberi bantuan dan dukungan bagi teman dalam hal-hal yang baik .
    Sikap jujur dan amanah dapat diwujudkan dengan cara bicara yang jujur, berbuat yang sungguh-sungguh, melaksanakan tugas dan kewajiban dengan baik, membantu pekerjaan orang tua di rumah.
    Bilaman kita dapat meneladani perilaku Abu Bakar dalam kehidupan sehari-hari niscaya kita akan menjadi orang yang dicintai Allah dan orang-orang yang disekitar kita.
10.Perilaku  Terpuji Umar Bin Khattab
•    Umar bin Khattab adalah sosok bangsawan Quraisy yang cerdas, tegas , pemberani dan Luhur hatinya, namanya harum di kalangan sukunya dan suku lain , ia selalu menjadi duta untuk menyelesaikan masalah bila terjadi perselisihan dengan suku lain.
•    Sebelum masuk Islam Umar paling memusuhi Rasulullah saw, setelah masuk Islam diikuti oleh putra sulungnya Abdullah, dan istrinya Zainab bin  Maz`un.
•    Islamnya Umar bin Khattab memeliki peran yang besar dalam  menegakkan dan menyiarkan Islam ke seluruh penjuru  negeri, dengan penuh keberanian dan ketegasan Umar mengusulkan agar Umat Islam belajar Islam dan beribadah secara terang-terangan. Keberanian Umar terlihat ketika Umar menjadi orang yang paling akhir hijrah tanpa sembunyi-sembunyi, sehingga beliau di kenal dengan sebutan “ singa padang pasir “  karena mempunyai sifat pemberani , tegas  dan ditakuti kawan maupun lawan.
•    Umar bin Khattab dikenal sebagai orang yang rendah hati, bertanggung jawab dan memiliki hidup yang sederhana, ia menjadi seorang pemimpin  yang adil, tegas  dan keras  terhadap kebatilan, hukum ditegakkan dan diberlakukan  kepada siapa saja untuk semua orang dan semua golongan termasuk terhadap putranya sendiri, sehingga Rasulullah memberikan gelar Al Faruq artinya yang memisahkan, memisahkan antara yang haq dan yang batil.
11.Meneladani Perilaku Umar Bin Khattab
•    Seorang pelajar Islam hendaknya dapat meneladani perilaku terpuji yang dicontohkan oleh Umar bin Khattab dengan cara memiliki keberanian dan ketegasan ketika menghadapi  permasalahan yang dapat merugikan orang lain maupun permasalahan yang bertentangan dengan ajaran agama islam, ketika ada teman yang mengajak untuk menjahili  atau menyakiti orang lain maka harus berani menolak dengan tegas ajakan tersebut dan harus berani mengingatkannya  agar tidak melakukan perbuatan yang merugikan orang lain, demikian pula bila ada yang mengajak untuk membolos maka dengan tegas harus menolaknya.
•    Ketika di rumah dapat meneladani kesederhanaan Umar  bin Khattab yakni bila mempunyai uang sebaiknya tidak dihabiskan sekaligus tapi ada yang disisihkan unuk ditabung , untuk kebutuhan yang akan datang.
•    Melaksanakan salat lima waktu dengan baik merupakan wujud dari sikap tanggung jawab , dapat mengatur waktu dengan baik antara belajar, beribadah dan bermain merupakan bentuk dari kedisiplinan dalam kehidupan , orang yang disiplin akan meraih kesuksesan dalam meraih cita-cita.
12.Pengertian Puasa
•    Melaksanakan puasa wajib di bulan Ramadan merupak rukun Islam yang keempat.
•    Puasa adalah menahan diri dari makan dan minum dan hal-hal yang membatalkan puasa serta mengendalikan hawa  nafsu mulai terbit fajar hingga terbenamnya matahari sesuai dengan syarat- syarat dan rukunnya yang telah ditentukan.
•    Manfaat puasa antara lain melatih diri dalam mengendalikan hawa nafsu, menghindari diri dari perbuatan maksiat, perkataan buruk dan kotor dan perbuatan yang menjurus pada perbuatn yang tidak baik , dapat mendekatkan diri dengan Allah swt, dapat membina keteguhan iman dan membina jiwa untuk saling mengasihi dan merasakan kesusahan orang lain.
•    Macam – Macam puasa antara lain :
No    Puasa Wajib    Puasa Sunnah    Puasa Haram
1

2

3

4        Puasa Ramadan

Puasa Nazar

Puasa Qada

Puasa  Kafarah
( denda )    Puasa Arafah / 9 Zulhijjah

Puasa Asyura /10 Muharram

Puasa Senin  dan Kamis

Puasa 6 hari di bulan Syawal

    Puasa hari raya Idul fitri  /  1 Syawwal
Puasa hari raya Idul Adha /
10 Zulhijjah

Puasa hari  tasyrik tanggal 11, 12 dan 13 Zulhijjah


•    Ketentuan Puasa
Puasa Ramadan  dan puasa sunnah memiliki ketentuan yang sama  yaitu memiliki sayarat syah, rukun , sunnah dan hal-hal yang membatalkan puasa, adapun ketentuan puasa tersebut sebagai berikut :
Syarat Wajib Puasa    Syarat Syah Puasa    Rukun Puasa
•    Islam
•    Berakal
•    Balig / dewasa
•    Kuat melaksanakan Puasa    •     Islam
•     Mumayyiz (dapat membedakan
 yang benar dan yang salah )     
•     Suci dari haids dan nifas
•     Pada waktu yang dibolehkan     berpuasa

    •    Niat pada malam hari
•    Menahan diri dari segala yang  memba-
talkan puasa

Sunnah- Sunnah Puasa    Yang Membatalkan Puasa    Yang Diperbolehkan Tidak Puasa
Menyegerakan berbuka puasa
Berbuka dengan yang manis
Berdoa ketika buka puasa
Makan sahur
Mengakhirkan makan sahur
Memperbanyak sedekah
Memperbanyak ibadah sunah
Memberi makan orang berbu-
ka  puasa    Makan dan minum sengaja
Muntah dengan sengaja
Berubah akal / gila, mabuk
Murtad / keluar dari Islam
Keluar darah haid atau nifas
Berhubungan suami istri    Sakit parah dengan menqada se-
Jumlah hari yang ditinggalkan
Musafir dalam perjalanan jauh
Dengan mengqada jumlah hari
Yang ditinggalkan
Lanjut Usia dengan membayar fid-
yah,  yaitu bersedekah tiga perempat liter beras.
Hamil dan menyusui dengan mem-bayar fidyah

•    Hikmah puasa bulan Ramadan antara lain :
1.    Tanda  terima kasih kepada Allah swt
2.    Mendidik taat kepada peraturan
3.    Membelas kasih sayang  kepada fakir miskin
4.    Menjaga kesehatan
5.    Mendidik hidup tertib dan disiplin
6.    Melatih kesabaran.
•    Niat Puasa Ramadan


Artinya :” saya niat berpuasa esok hari untuk menunaikan  kewajiban di bulan Ramadan tahun ini karena Alah ta`ala.”




















RANGKUMAN MATA PELAJARAN PAI SD  KLAS VI ( ENAM ) SEMESTER  I
DISUSUN OLEH THOYIBAH, S.Ag  GURU PAI SDN JUBANG 01 DAN 02

A. Membaca Surat Al Qadar
                   •               
1.  Sesungguhnya kami Telah menurunkannya (Al Quran) pada malam kemuliaan[1593].
2.  Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu?
3.  Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan.
4.  Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan.
5.  Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar.
[1593]  Malam kemuliaan dikenal dalam bahasa Indonesia dengan malam Lailatul Qadr yaitu suatu malam yang penuh kemuliaan, kebesaran, Karena pada malam itu permulaan Turunnya Al Quran.
•    Surat Al Qadar terdiri atas lima ayat, termasuk surat Makiyyah karena diturunkan di Mekkah. Surat ini dinamakan Al Qadar diambil dari ayat pertama  dari kata Al Qadr  yang artinya kemuliaan . Urutan surat ini adalah surat yang ke 97(Sembilan puluh tujuh ).
•    Dalam surat ini dijelaskan bahwa permulaan Al Qur`an diwahyukan yaitu pada malam Lailatul Qadar  ( Malam kemuliaan ) dan dijelaskan ketinggian Malam Lailatul Qadar yaitu nilainya lebih baik dari seribu bulan, dan pada malam Lailatul Qadar  para malaikat dan Malaikat Jibril  turun ke dunia untuk mengatur  segala urusan.
•    Malam Lailatul Qadar terjadi pada malam bulan Ramadan , setiap tanggal 17 Ramadan diperingati sebagai malam turunnya Al Qur`an yang sering disebut Nuzulul Qur`an. Adapun pendapat ulama mengatakan bahwa malam Lailatur Qadar terjadi pada tanggal-tanggal ganjil di sepuluh hari terakhir bulan Ramadan , yaitu tanggal 21, 23, 25, 27, 29 Ramadan.
•    Anugerah Lailatul Qadar  merupakan salah satu kelebihan yang dianugerahkan kepada Nabi Muhammad saw dan umatnya . jika seseorang beribadah   dan melakukan amal saleh  padamalam lailatul qadar  maka pahalanya seperti beribadah selam 1000 tahun atau sekitar ,84 tahun.
B. Membaca Surat Al `Alaq Ayat 1 – 5
                        
1.  Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang Menciptakan,
2.  Dia Telah menciptakan manusia dari segumpal darah.
3.  Bacalah, dan Tuhanmulah yang Mahapemurah
4.  Yang mengajar (manusia) dengan perantaran kalam[1589],
5.  Dia mengajar  kepada manusia apa yang tidak diketahuinya.
[1589]  Maksudnya: Allah mengajar manusia dengan perantaraan tulis baca.
•    Surat Al `Alaq terdiri atas 19 ayat , termasuk surat Makiyyah , urutan surat yang ke 96 ( Sembilan puluh enam ) ayat satu sampai lima pada surat ini merupakan wahyu yang pertama yang diturunkan ketika Nabi Muhammad sedang berhalwat di Gua Hira’. Kata Al `Alaq diambil dari ayat yang kedua yang berarti segumpal darah.dinamakan surat Al `Alaq  karena surat ini berbicara tentang asal usul kejadian manusia yang berasal dari segumpal darah.
•    Ayat pertama surat Al`Alaq berisi tentang perintah membaca, ayat kedua mengemukakan bahwa manusia diciptakan dari segumpal darah, ayat yang ketiga menegaskan pentingnya membaca, ayat keempat menegaskan pentingnya menulis. Ayat kelima  menjelaskan bahwa semula manusia tidak mengetahui apa-apa, Allah swt mengajarkan  pengetahuan kepada manusia melalui petunjukNya, petunjuk dapat melalui orang tua, guru , orang lain yang berpengetahuan luas.
D. Pengertian Hari Akhir
•    Beriman kepada  hari  akhir merupakan rukun iman yang  kelima, karena setiap orang beriman wajib  meyakini datangnya hari akhir , meskipun tidak ada orang tahu kapan datangnya kecuali Allah swt. Dalam  surat Al Hajj  7, Allah swt berfirman :
•            
7.  Dan Sesungguhnya hari kiamat itu Pastilah datang, tak ada keraguan padanya; dan bahwasanya Allah membangkitkan semua orang di dalam kubur.

•    Hari akhir adalah hari berakhirnya seluruh kehidupan  di dunia, ditandai dengan tiupan sangkakala  ( terompet )  oleh Malaikat Israfil  dan hancurnya alam semesta.
•    Hari akhir sering juga disebut hari kiamat, kejadian hari kiamat banyak diterangkan dalam Al Qur`an  antara lain surat Al Waqiah,  Al Zalzalah, Al Qari`ah , dll.
•    Kiamat di bagi dua macam yaitu kiamat sugra ( kiamat kecil ) dan kiamat kubra (kiamat  besar ).
•    Kiamat sugra adalah berakhirnya kehidupan setiap makhluk yang bernyawa tau biasa disebut meninggal dunia. Semua makhluk pasti akan mati. Firman Allah QS. Ali ‘Imran  ayat 185 :
              •  •          
185.  Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. dan Sesungguhnya pada hari kiamat sajalah disempurnakan pahalamu. barangsiapa dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam syurga, Maka sungguh ia Telah beruntung. kehidupan dunia itu tidak lain hanyalah kesenangan yang memperdayakan.

•    Contoh kiamat sugra antara lain : tsunami, gempa bumi, longsor, banjir,kebakaran . dll.
•    Kiamat kubra adalah peristiwa hancurnya alam semesta beserta isinya  ( makhluq ), sebagai awal kehidupan akhirat .
E. Nama- Nama Lain Hari Akhir
•    Beberapa nama lain hari akhir yaitu :
1.Yaum  Ad  Din artinya hari keputusan untuk memberi balasan yang setimpal.
2. Yaum Az Zalzalah artinya hari ketika terjadi guncangan  yang mahadahsyat pada bumi.
3. Yaum Al Mahsyar yaitu hari tempat berkumpul.
5. Yaum Al ‘Asir artinya  hari penuh kesengsaran dan kesulitan.
6. Yaum Al Hisab  yaitu hari ketika segala amal perbuatan manusia  dan jin diperhitungkan.
7. Yaum Al Mizan yaitu hari ketika segala amal manusia ditimbang.
8. Yaum Al Ba’ats yaitu hari ketika manusia dibangkitkan dari alam kubur.
9. Yaum Al Jaza yaitu hari pembalasan bagi amal manusia yang telah dikerjakan semasa hidup
          di  dunia.
F. Tanda – Tanda Hari Akhir
•    Tanda –tanda datangnya hari akhir dibagi dua macam yaitu :
1.    Tanda –tanda kecil berarti hari akhir itu sudah dekat.
2.    Tanda-tanda besar yang berarti hari akhir itu sedah dekat betul waktunya.
•    Diantara tanda-tanda kecil  datangnya hari akhir adalah sebagai berikut :
1.    Ilmu agama sudah dianggap tidak penting.
2.    Minuman keras merajalela.
3.    Jumlah wanita lebih banyak dari laki-laki , dengan perbandingan  50 : 1.
4.    Lahirnya Dajjal ( tukang dusta ), yang mengaku dirinya sebagai utusan Allah swt.
5.    Banyak terjadi gempa bumi.
6.    Pembunuhan merajalela.
7.    Banyak manusia yang menginginkan dirinya mati.
•    Diantara tanda-tanda besar datangnya hari akhir adalah sebagai berikut :
1.  Matahari terbit dari arah barat.
2.  Munculnya binatang ajaib yang bisa berbicara.
3.   Adanya bangsa Yakjuj dan Makjuz ( bangsa pembuat kerusakan di bumi ).
4.   Adanya Imam Mahdi ( Seorang juru selamat pada akhir zaman )
5.   Rusaknya Ka`bah.
6.   Lenyapnya Al Qur`an dari mushaf ( kumpulan lembaran) dan hati manusia.
7.   Seluruh manusia menjadi kufur.
G. Kisah Abu Lahab
•    Nama asli Abu Lahab  adalah Abdul Uzza bin Abdul Muthalib, Abdul Uzza artinya penyembah Uzza , sebuah berhala yang ada pada waktu , dia termasuk orang musyrik , karena menyembah berhala. Orang banyak menyebutnya dengan nama Abu Lahab.
•    Abu Lahab adalah salah seorang paman Nabi Muhamad saw, dia adalah seorang yang sangat keras kepala dan mendustakan kenabian Nabi Muhammad, disamping sangat menentantang dan memusuhi  Nabi Muhammad saw , ia juga suka menganiaya dan menyiksa kaum muslimin. Contoh kebencian Abu lahab kepada Nabi Muhammad saw adalah ia suka melemparkan kotoran  binatang depan rumah Nabi Muhammad saw, memerintahkan 2 anak laki-lakinya Utbah dan Utaib untuk menceraikan istrinya masing-masing, yaitu Ruqayah dan Umi Kulsum , keduanya putrid Nabi Muhammada saw.
•    Abu Lahab dan istrinya dikutuk oleh Allah swt  dalam surat AlLahab akan masuk neraka .
•    Abu Lahab tewas akibat penyakit bisul atau cacar basah yang sangat parah, hingga 3 hari mayatnya terlantar , hingga setelah mayat itu membusuk terpaksa dikuburkan.
H. Kisah Abu Jahal
•    Abu Jahal mempunyai nama lengkap Abu jahal bin Hisyam Al Makhzuny. Nama aslinya Amr bin Hisyam. Nama panggilannya Abul Hakam. Kaum muslimin menyebutnya Abu Jahal  artinya bapak yang bodoh atau si bodoh, Nama Abu Jahal diberikan kepadanya karena ia tidak bisa membedakan antara yang baik dengan yang buruk antara yang benar dengan yang batil.
•    Abu Jahal termasuk salah seorang yang paling keras mengolok-olok dan mengganggu  Nabi Muhammad saw,paling keras melancarkan permusuhan, paling banyak menganiaya serta menyiksa kaum muslimin. Diantara kejahatannya adalah menyiksa ibu Ammar bin Yasir yaitu Sumayyah binti Khayyat hingga wafat. Abu Jahal pernah mau menjebak Nabi agar masuk ke lubang yang telah dipersiapkanya di pintu masuk kamar rumahnya , yakni dengan berpura-pura sakit supaya Nabi menjenguknya lalu ketika masuk rumahnya akan tejatuh ke lubang tersebut dan Allah swt menyelamatkan Nabi Muhammad saw bahkan Abu Jahal sendiri yang masuk lubang itu, dan akhirnya Rasulullah saw yang menolongnya.


I. Musailamah Al Kadzab
•    Musailamah Al Kadzab sering disebut dengan Musailimah Al Kadzab, Nama Aslinya Maslamah, nama julukannya Abu Sumama. Musailamah adalah salah seorang tokoh dari Bani  Hanifah  yang mengaku sebagai nabi, ia berasal dari Yamamah, Musailamah bergelar Al Kadzab artinya suka berbohong, gelar ini diberikan karena Musailamah  mengaku sebagai nabi
•    Musailamah dalam ajarannya  menekankan asketisme seperti perintah untuk berpuasa , hidup sederhana, dan larangan terhadap minuman keras , mengajarkan solat tiga kali dalam sehari , bukan lima kali.
•    dalam perang tersebut syuhada Islam yang Komandan Islam yang berhasil  menumpas Musailamah Al Kadzab adalah Khalid bin Walid, gugur sebanyak 700 orang  diantaram mereka adalah sah Nabi saw dan para penghafal Al Qur`an.
J.Menghindari Perilaku Dengki seperti Abu Lahab dan Abu Jahal
•    Abu lahab dan Abu Jahal termasuk orang yang paling Nabi Muhammad saw dan mengganggu Nabi Muhammad saw, mereka sangat membenci nabi Muhammad saw , kebencian mereka melahirkan sifat dengki dalam diri mereka, mereka tidak senang dan berupaya menghalangi dakwah Nabi saw.
•    Pengertian Dengki adalah  suatu perasaan tidak rela terhadap kebaikan atau nasib baik  uyang ada pada orang lain, diikuti dengan upaya untuk mengurangi  atau menghilangkan    kebahagian an orang lain bahkan mencelakai orang ang mendapatkan kesenangan  atau kebahagiaan.
•    Pengertiaan Iri adalah perasaan kurang senang  terhadap kelebihan orang lain    tapi tidak diikuti dengan upaya  untuk mengurangi atau menghilangkan kebahagiaan orang lain.
•    Hukum dengki adalah haram karena ia termasuk sifat tercela dan merupakan salah satu penyakit hati yang sangat dibenci oleh Allah swt, sifat dengki itu menghabiskan amal kebaikan bagaikan kayu memakan kayu bakar.
•    Kerugian akibat sifat dengki adalah :
a.    Hatinya  gelisah atau tidak tenang.
b.    Sibuk memikirkan cara agar orang lain atau temannya gagal  atau tidak bahagia.
c.    Kehilangan amal kebaikan yang selama  ini diperbuat.
d.    Dijauhi oleh masyarakat.
•    Cara menjauhi perilaku dengki antara lain :
a.    Selalu ingat bahwa dengki itu  sangat buruk akibatnya dan bahayanya.
b.    Selalu ingat bahwa dengki itu dapat merusak hubungan persaudaraan / silaturahmi.
c.    Menyadari bahwa dengki itu sangat dibenci oleh Allah swt dan berdosa.

K. Menjauhi perilaku Bohong  Seperti Musailamah Al Kadzab
•    Musailamah adalah seorang tokoh dari Bani Hanifah yang mengaku sebagai nabi, Musailamah telah berbohong kepada masyarakat Arab dengan mengatakan dirinya sebagai nabi. Namun setelah Musailamah meninggal dunia pengikutnya tidak ada lagi, tidak seperti umat Islam walaupun Nabi Muhammad saw telah wafat  tapi pengikutnya semakin banyak  hingga sekarang. Hal ini membuktikan bahwa kebenaran  akan selalu diikuti orang, sedangkan kebohongan akan diabaikan  orang.
•    Pengertian Bohong adalah Menyatakan sesuatu yang tidak sesuai dengan kenyataan atau menyatakan sesuatu berlainan dengan sebenarnya . contoh kenyataannya putih tapi dlkatakan merah atau lainnya.
•    Bohong sering disebut  juga dusta, dalam bahasa Arab disebut kadziba, sehingga Musailamah mendapat gelar Al Kadzab karena ia suka berbohong.
•    Hukum bohong adalah haram , berbohong termasuk perbuatan dosa besar, Nabi saw menyatakan berbohong termasuk salah satu cirri orang munafik yang nantinya akan dimasukkan ke dalam neraka yang paling bawah.
•    Kerugiaan akibat berbohong antara lain :
a.    Hatinya selalu tidak tenang karena takut kebohongannya diketahui orang / terbongkar.
b.    Tidak akan dipercaya orang lagi ketika berbicara.
c.    Dijauhi oleh masyarakat.
•    Cara menjauhi perilaku bohong antara lain :
a.    Menyadari bahwa bohong merugikan diri sendiri  maupun orang lain.
b.    Bergaul dengan orang saleh, karena orang-orang saleh tidak akan berbohong.
c.    Menyadari bahwa bohong itu berdosa dan diancam dengan azab neraka Jahannnam.
d.    Menyadari bahwa bohong itu tidak disukai orang sehingga ia dikucilkan orang.
e.    Banyak membaca dan mempelajari Al Qur`an , Hadits serta buku-buku Islami.

L.Mengenal Ibadah Pada Bulan Ramadan.
•    Pengertian salat Tarawih , tarawih berasal dari bahasa Arab yakni akar kata raha , raha berarti lega, salat tarawih bisa diartikan salat yang diselingi dengan istirahat beberapa saat.
•    Secara istilah salat tarawih adalah salat sunnah yang dikerjakan pada malam hari selama bulan Ramadan .
•    Hukum salat tarawih adalah sunnah muakad  ( sangat dianjurkan ) bagi laki-laki dan perempuan.
•    Salat tarawih boleh dikerjakan sendiri-sendiri ( munfarid) atau dikerjakan bersama-sama ( jamaah).
•    Waktu mengerjakan salat tarawih adalah sesudah salat isya sampai terbit fajar (waktu subuh )
•    Jumlah rakaat salat tarawih, menurut riwayat ahli hadis, bahwa Rasulullah saw selama hidupnya mengerjakan salat tarawih 3 kali secara berjamaah bersama sahabat  di masjid.yaitu pada tanggal 23, 25, dan 27 Ramadan. Sesudah itu Rasulullah tidak salat tarawih berjamaah di masjid karena Rasulullah saw khawatir  salat tarawih dijadikan wajib atas umat islam di kemudiaan hari. Jumlah rakaat salat tarawih yang dikerjakan nabi saw secara berjamaah bersama sahabat yaitu 8 rakaat ditambah witir 3 rakaat jadi jumlahnya 11 rakaat.
•    Pada masa khalifah Umar bin Khattab , beliau mengumpulkan banyak orang untuk mengerjakan salat tarawih sebanyak 20 rakaat ditambah witir 3 rakaat, pada waktu para sahabat nabi  mengikutinya tidak ada yang membantahnya.
•    Tadarus  berasal dari kata darasa  ( bahasa arab ) artinya membaca,belajar atau mengajar, jadi tadarus Al Qur`an secara bahasa dapat diartikan membaca atau mempelajari Al Qur`an .
•    Hukum melaksanakan tadarus di bulan Ramadan adalah hukumnya sunnah bagi laki-laki dan perempuan. Keutamaan tadarus di bulan Ramadan adalah sangat utama karena mendapat pahala  banyak yang berlipat ganda.hal tersebut karena pada bulan Ramadan adalah Al Qur`an pertama kali diturunkan kepada Nabi Muhammad saw. Dalam surat Al Baqarah ayat 185 Allah berfirman :
       ••     
185.  (beberapa hari yang ditentukan itu ialah) bulan Ramadhan, bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) Al Quran sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang bathil).
•    Pelaksanaan tadarus  sebaiknya secara bersama-sama atau bergiliran ada yang membaca dan ada yang menyimak, sehingga apabila ada terdapat kesalahan dalam membaca dapat segera dibetulkan. Kalau sudah mahir tadarus dapat juga dilakukan sendirian.
•    Manfaat tadarus Al Qur`an antara lain :
a.    Termasuk orang yang baik.
b.    Akan memperoleh Syafaat.
c.    Akan memperoleh pahala yang berlipat ganda.





RANGKUMAN PAI KLAS VI ( ENAM ) SEMESTER II


A.Membaca Surat Al Maidah ayat 3
       •       •                                                •    
3.  Diharamkan bagimu (memakan) bangkai, darah[394], daging babi, (daging hewan) yang disembelih atas nama selain Allah, yang tercekik, yang terpukul, yang jatuh, yang ditanduk, dan diterkam binatang buas, kecuali yang sempat kamu menyembelihnya[395], dan (diharamkan bagimu) yang disembelih untuk berhala. dan (diharamkan juga) mengundi nasib dengan anak panah[396], (mengundi nasib dengan anak panah itu) adalah kefasikan. pada hari ini[397] orang-orang kafir Telah putus asa untuk (mengalahkan) agamamu, sebab itu janganlah kamu takut kepada mereka dan takutlah kepada-Ku. pada hari Ini Telah Kusempurnakan untuk kamu agamamu, dan Telah Ku-cukupkan kepadamu nikmat-Ku, dan Telah Ku-ridhai Islam itu jadi agama bagimu. Maka barang siapa terpaksa[398] Karena kelaparan tanpa sengaja berbuat dosa, Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
[394]  ialah: darah yang keluar dari tubuh, sebagaimana tersebut dalam surat Al An-aam ayat 145.[395]  maksudnya ialah: binatang yang tercekik, yang dipukul, yang jatuh, yang ditanduk dan yang diterkam binatang buas adalah halal kalau sempat disembelih sebelum mati.[396]  Al Azlaam artinya: anak panah yang belum pakai bulu. orang Arab Jahiliyah menggunakan anak panah yang belum pakai bulu untuk menentukan apakah mereka akan melakukan suatu perbuatan atau tidak. Caranya ialah: mereka ambil tiga buah anak panah yang belum pakai bulu. setelah ditulis masing-masing yaitu dengan: lakukanlah, Jangan lakukan, sedang yang ketiga tidak ditulis apa-apa, diletakkan dalam sebuah tempat dan disimpan dalam Ka'bah. bila mereka hendak melakukan sesuatu Maka mereka meminta supaya juru kunci ka'bah mengambil sebuah anak panah itu. Terserahlah nanti apakah mereka akan melakukan atau tidak melakukan sesuatu, sesuai dengan tulisan anak panah yang diambil itu. kalau yang terambil anak panah yang tidak ada tulisannya, Maka undian diulang sekali lagi.[397]  yang dimaksud dengan hari ialah: masa, yaitu: masa haji wada', haji terakhir yang dilakukan oleh nabi Muhammad s.a.w[398]  Maksudnya: dibolehkan memakan makanan yang diharamkan oleh ayat Ini jika terpaksa.
    Surat Al Maidah terdiri atas 120 ayat , urutan surat yang kelima, termasuk golongan surat madaniyah , sekalipun ada ayatnya yang turun di Mekah. Namun ayat ini diturunkan sesudah Nabi Muhammad saw hijrah ke Madinah  yaitu pada waktu  haji wada ( haji perpisahan ).
    Surat ini dinamakan Al Maidah artinya hidangan karena  memuat kisah para pengikut setia Nabi Isa as yang meminta kepada Nabi Isa as untuk menurunkan hidangan makanan dari langit untuk mereka.
    Surat Al Maidah ayat 3 merupakan wahyu yang terakhir turun kepada Nabi Muhammad saw. Dalam surat Al Maidah ayat 3 dijelaskan bahwa :
a.    Agama Islam telah sempurna. Hal tersebut berkenaan dengan akidah, syariat , muamalat dan munakahat, semuanya telah cukup dan tidak ada tambahan lagi.
b.    Nukmat umat Islam telah dicukupkan yaitu dengan takluknya seluruh tanah Arab ke dalam kekuasaan Islam.
c.    Allah telah meridai Islam menjadi agama umat manusia.
Dalam surat Ali Imran ayat 85 Allah swt menegaskan bahwa siapapun yang menghendaki selain islam menjadi agamanya , Allah tidak akan menerimanya.ia termasuk orang yang rugi
             
85.  Barangsiapa mencari agama selain agama islam, Maka sekali-kali tidaklah akan diterima (agama itu)daripadanya, dan dia di akhirat termasuk orang-orang yang rugi.
B.Membaca surat Al Hujarat ayat 13
 ••           •      •    
13.  Hai manusia, Sesungguhnya kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa - bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kamu disisi Allah ialah orang yang paling taqwa diantara kamu. Sesungguhnya Allah Maha mengetahui lagi Maha Mengenal.

•    Surat Al Hujurat terdiri atas 18 ayat  , urutan surat ke 49 ( empat puluh Sembilan ),termasuk golongan surat Madaniyah. AL Hujarat artinya beberapa kamar, nama Al Hujurat diambil dari perkataan AL Hujarat yang terdapat pada ayat yang keempat surat ini.
•    Ada 3 pesan yang terkandung dalam surat Al Hujarat ayat 13 yaitu :
1).  Allah swt memberitahukan bahwa manusia diciptakan dari seorang laki-laki dan seorang 
      perempuan .
2).  Allah swt menciptakan manusia berbangsa- bangsa   dn bersuku-suku , tujuannya adalah
      untuk saling mengenal , karena dengan saling mengenal hubungan persahabatan, persau-
      daraan akan terjalin.
3).  Setiap manusia mempunyai derajat yang sama  di mata Allah , yang membedakan adalah
      tingkat ketaqwaan mereka kepada Allah swt.
•    Taqwa adalah selalu menjalankan perintah Allah swt dan menjauhi larangan Allah swt.
C.Pengertian Qada dan Qadar.
•    Beriman kepada qada dan qadar merupakan rukun  iman yang keenam.
•    Qada adalah ketentuan Allah swt sebelum menciptakan makhlukNya.
•    Qadar adalah ketentuan  atau ketetapan Allah swt yang telah terjadi pada makhlukNya.
•    Perbedaan qada dan qadar yaitu qada merupakan ketentuan yang belum terjadi, qada merupakan rencana Allah sedangkan qadar adalah ketentuan Allah yang telah terjadi, qadar merupakan perwujudan dari rencana Allah.
•    Segala kejadian yang terjadi di muka bumi ini adalah karena kuasa Allah swt, adanya siang , malam , ada seorang yang meninggal dunia, ada bayi lahir laki-laki, ada yang perempuan semuanya sudah ditentukan oleh Allah swt. Allah berfirman dalam surat  AtTaubah : 51
                    

51.  Katakanlah: "Sekali-kali tidak akan menimpa kami melainkan apa yang Telah ditetapkan Allah untuk kami. dialah pelindung kami, dan Hanya kepada Allah orang-orang yang beriman harus bertawakal."
•    Kita harus bertawakal  atau berserah diri atas segala sesuatu yang telah Allah tetapkan untuk diri kita , tentu saja setelah kita berikhtiar ( berusaha )  dengan benar .
•    Contoh qada antara lain sebagai berikut :
a.    Allah swt menetapkan  matahari terbit siang hari , bulan dan bintang tampak malam hari.
b.    Allah swt  menetapkan kapan laut harus pasang dan surut’
c.    Allah swt menetapkan setiap makhluk hidup pasti mati.
d.    Allah swt menetapkan makhluknya berjenis kelamin laki-laki dan perempuan.
e.    Allah swt menetapkan seseorang lahir. Dll

•    Qadar atau takdir dibagi menjadi dua macam yaitu takdir mubram dan takdir muallaq.
•    Takdir mubram adalah ketentuan Allah swt yang mesti terjadi dan tidak bisa diubah . adapun contoh takdir mubram sebagai berikut :
a.    Kenyataan matahari hanya ada pada siang hari dan bulan serta bintang ada pada malam hari
b.    Kejadian  laut pasang dan surut.
c.    Adanya kematian setiap makhluk hidup.
d.    Kelahiran bayi berjenis kelamin laki-laki dan perempuan .
e.    Kejadian seseorang terlahir di dunia ini.
•    Takdir muallaq adalah ketentuan Allah swt yang mungkin bisa diubah  dengan jalan ikhtiar dan berdoa. Adapun contoh takdir muallaq yaitu sebagai berikut :
a.    Orang  yang bodoh dapat pandai jika giat belajar dan bersunguh-sungguh dan berdoa kepada Allah swt.
b.    Orang miskin dapat menjadi kaya dengan berusaha  bersungguh-sungguh dan berdoa.
c.    Orang sakit dapat sembuh dengan berusaha berobat dan berdoa .
d.    Bencana alam dapat ditanggulangi  dan tidak akan menimbulkan korban besar  jika manusia berusaha  mempersiapkan diri melalui usaha-usaha penanggulangan bencana alam sesuai kemampuan yang dimiliki dan berdoa.
•    Ikhtiar atau usaha dengan sungguh-sungguh sangat erat hubungannya dengan hasil yang diperoleh , namun apabila kita telah berusaha tetapi gagal , kita tidak boleh berputus asa , sebaiknya kita mencoba lagi dengan berusaha lebih keras dan berdoa dengan  khusuk kepada Allah swt. Allah berfirman dalam surat Yusuf ayat  87 yang berbunyi :
               
Dan jangan kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya tiada berputus asa dari rahmat Allah, melainkan kaum yang kafir".
•    Hikmah beriman  kepada qada dan qadar antara lain :
a.    Rajin berusaha dan berdoa.
b.    Bersikap lapang dada.
c.    Tidak takabur apabila mendapat keberuntungan dan putus asa bila mendapat kegagalan.
D.Perjuangan Kaum Muhajirin .
•    Kaum muhajirin adalah Orang-orang Mekah yang telah memeluk agama Islam  kemudian hijrah ( pindah ) bersama Nabi Muhammad saw ke Madinah.
•    Kepindahan umat Islam  terjadi karena mereka mendapat tekanan  dan siksaan dari kaum kafir Quraisy.
•    Dalam sejarah umat Islam pernah hijrah sebanyak 2 kali. Hijrah yang pertama kali dilakukan oleh umat Islam  adalah hijrah ke Abbesinia atau Habsyi.(sekarang Ethiopia).pada bulan Rajab tahun 615 M . pada waktu itu ada 14 orang ( 10 laki-laki dan 4 perempuan )mereka adalah Usman bin Affan dan istrinya, Ruqayyah binti Uhammad, Abu Huzaifah bin utbah dan istrinya, Sahlah, Zubair bin Awwam, Mus`ab bin Umair, Abdurrahman bin Auf, Abu Salamah  Al Makhzun bersama istrinya, Ummu Salamah.  Usman bin Maz`un dan Adullah bin Mas`ud.hingga akhirnya mereka yang hijra mencapai 100 orang. Termasuk yang menyusul adalah Ja`far bin Abi Thalib.
•    Para muhajirin diterima Raja Najasyi yang beragama Nasrani, Raja Najasyi menolak untuk menyerahkan para muhajirin  kepada kau kafir dengan alasan mereka memelukagama Islam atas kemauan sendiri dan mereka melakukan perbuatan yang baik.
•    Hijrah yang kedua  tahun 632 M, yang dilakukan kaum muslimin bersama Nabi Muhammad saw  dari Mekkah ke Madinah. Dalam hijrah ini sebagian  kaum muhajirin ada yang berangkat mendahului Nabi saw.ada pula yang menyusul. Yang berangkat bersama Nabi Muhammad saw adalah Abu Bakar As Sidiq disusul oleh Ali bin Abi Talib.
•    Peristiwa hijrah dari Mekkah ke Madinah  diaawali adanya bait Aqabah I ( tahun 621 M , yang diwakili 10 orang dari suku khazraj dan 2 orang dari suku Aus) dan II ( tahun 622 M, yang diwakili utusan dari suku Khazraj dan suku Aus sebanyak 73 orang ) .
•    Adapun isi Bait Aqabah yang pertama  menyatakan bahwa penduduk Madinah  mengakui  kerasulan  Nabi Muhammad saw dan berjanji untuk tidak menyekutukan Allah swt , berzina, mencuri , serta tidak melakukan perbuatan tercela lainnya . Para penduduk Madinah  Juga berjanji  akan taat kepada Nabi Saw , kemudian Nabi saw mengutus Mus`ab bin Umair menjadi pengajar para sahabat di Madinah .
•    Bait Aqabah yang kedua berisi bahwa mereka mengakui Nabi Muhammad saw sebagai  pemimpin mereka dan akan menjaga  keselamatn  Nabi saw serta pengikutnya , Nabi saw juga berjanji akan memerangi siapa saja yang mereka perangi dan akan berdamai dengan siapa mereka  melakukan perdamaian , dengan bait yang seimbang itu , berarti telah terjadi perjanjian antara Nabi saw dengan orang Islam Madinah.
•    Atas dasar perjanjian Bait yang kedua ini maka Rasulullah saw mengizinkan  kaum muslimin untuk hijrah ke Madinah  berjumlah 200 orang.
•    Orang yang pertama hijrah ke Madinah adalah  Abu Salamah dan istrinya Ummu Salamah dan diikuti yang lainnya.
•    Nabi Muhammad saw hijrah setelah menerima wahyu dari Allah surat Annisa ayat 75 yang berisi keharusan berperang di jalan Allah  dan membela kaum lemah serta anak-anak.
                              • 
75.  Mengapa kamu tidak mau berperang di jalan Allah dan (membela) orang-orang yang lemah baik laki-laki, wanita-wanita maupun anak-anak yang semuanya berdoa: "Ya Tuhan kami, keluarkanlah kami dari negeri Ini (Mekah) yang zalim penduduknya dan berilah kami pelindung dari sisi Engkau, dan berilah kami penolong dari sisi Engkau!
•    Dalam hijrahnya Nabi saw dan Abu Bakar sempat bersembunyi di Gua Tsur selama tiga hari .
•    Dalam perjalan menuju hijrah ke Madinah , Nabi Muhammad saw membangun masjid yang pertama  kalinya  diberi nama Masjid Quba.
•    Di Madinah Nabi Muhammad saw membangun masjid yang diberi nama Masjid Nabawi.
E.Perjuangan Kaum Ansar.
•    Kaum Ansar adalah orang-orang Yasrib ( Madinah ) yang telah memeluk  agama Islam  dan memberi  pertolongan kepada Nabi Muhammad saw dan para sahabatnya.
•    Julukan Ansar merupakan suatu gelar kehormatan, yang diberikan Nabi Muhammad saw  karena mereka telah menyatakan diri masuk Islam , mereka berjanji akan membantu dan melindungi Nabi saw  serta pengikutnya dan mereka mengajak  Nabi saw hijrah  ke tempat mereka , yakni Madinah.
•    Persatuan antara sahabat Muhajirin  dan sahabat Ansar disebut  “Tiang Kebesaran  Islam “, dengan ukhuwah Islamiyah  yang kokoh persatuan mereka  tidak tergoyahkan.
•    Untuk mempersatukan kaum Ansar dan kaum Muhajirin  dalam ikatan yang lebih erat  Nabi Muhammad saw mengadakan perjanjian  persaudaraan antara mereka, baik dalam keadaan senang ataupun dalam keadaan susah atas dasar akidah Islam  atau persaudaraan  seagama.
•    Perjanjian persaudaraan itu disebut “Piagam Madinah “  dalam piagam itu  ditetapkan  mereka sebagai umat yang satu , dengan prinsip saling menolong  serta melindungi  satu sama lain , dan bekerja sama dalam kebaikan  serta menentang  pelaku kejahatan.
•    Contoh lain gambaran persaudaraan mereka adalah apabila kaum Ansar memiliki karangan  kemudian dibagi dua yang separo untuk sahabat muhajirin, demikian pula apabila mereka mempunyai makanan, bahkan apabila ada orang ansar yang meninggal dunia  barang tinggalannya sebagian diberikan  kepada kaum muhajirin.
F. Meneladani Perilaku Kaum Muhajirin .
•    Kaum muhajirin adalah kaum yang gigih  berjuang  mempertahankan agama, sebelum mereka hijrah ke Madinah  kaum muhajirin sering  mendapat hinaan , ancaman dan siksaan dari kafir Quraisy di Mekkah, berbagai rintangan , halangan dan tantangan mereka hadapi dengan tabah , hingga akhirnya  ada perintah untuk hijrah  ke Madinah, sekali lagi kegigihan kaum Muhajirin teruji, kaum Muhajirin harus meninggalkan  harta benda,  tanah dan rumah, sanak saudara untuk menegakkan kalimat Allah  dengan berhijrah ke Madinah.
•    Manfaat yang dapat kita ambil sebagai teladan adalah dari kaum muhajirin adalah kegigihan , kesabaran, keuletan , ketabahan dalam perjuangan untuk  kebenaran.
•    Sebagai pelajar untuk mencontoh kaum muhajirin dapat diwujudkan melalui  tekun belajar .
•    Tekun belajar adalah rajin dan bersungguh-sungguh  dalam setiap belajar , baik belajar di sekolah maupun di rumah.belajar hukumnya wajib, tekun belajar belumlah cukup harus diikuti  dengan ulet dalam belajar yaitu tak kenal lelah dalam belajar,  atau putus asa dalam belajar , ketekunan dapat diketahui  dalam  membaca, menghafal, berhitung dan terus berlatih dan mencoba dalam mempelajari  ilmu pengetahuan.
•    Manfaat tekun belajar  adalah sebagai berikut :
a.    Mempercepat dalam mempelajari ilmu pengetahuan.
b.    Bisa mengikuti  perkembangan zaman.
c.    Menambah wawasan pengetahuan.
d.    Mengurangi cepat lupa atau pikun.
G. Meneladani Perilaku Tolong-menolong Kaum Ansar.
•    Kaum ansar yaitu mereka yang telah menjadi penolong Rasulullah saw bersama  sahabat-sahabatnya  ketika hijrah ke Madinah . Para kaum ansar menerima kedatangan  Rasulullah dan kaum muhajirin dengan penuh kasih sayang . pertolongan yang diberikan  kepada Rasulullah dan sahabatnya sangat luar biasa seperti  saudara kandung sendiri. Rasulullah saw tidak memanggil  kaum muhajirin  dan kaum ansar  dengan panggilan “ sahabatku “ . pertolongan yang diberikan kaum ansar kepada kaum muhajirin  tidak memperhitungkan keuntungan  tetapi hanya mencari rida Allah swt.
•    Manfaat yang diambil  dari keteladanan  kaum Ansar adalah  sikap setia, ikhlas , rela berkorban, pemurah, kasih sayang, lembut hati ,dsb.
•    Sebagai pelajar untuk mencontoh perilaku kaum Ansar dapat diwujudkan  melalui  perilaku tolong – menolong.
•    Tolong- menolong  adalah membantu orang lain  untuk meringankan beban  penderitan dan kesukaran .
•    Tolong  - menolong dapat dilakukan dimana saja  dalam kehidupan sehari-hari baik di  rumah, sekolah atau lingkungan masyarakat . adapun contoh tolong-menolong antara lain :
a.    Menolong orang yang mendapat musibah seperti rumahnya terbakar, kebanjiran atau kecelakaan;
b.    Menyantuni orang yang tidak mampu;
c.    Meminjamkan buku pelajaran kepada teman ;
d.    Membantu orang tua di rumah;
e.    Ikut kerja bakti di sekolah , rumah atau lingkungan masyarakat.

•    Adapun manfaat tolong-menolong antara lain :
a.    Disayang Allah ;
b.    Disayang orang tua, teman atau orang lain;
c.    Bisa menjaga kebersamaan ;
d.    Meringankan  penderitaan  atau kesukaran  serta
e.    Hidup tenang  dan bahagia.
H. Macam – Macam Zakat .
•    Mengeluarkan zakat merupakan rukun Islam yang ketiga.
•    Kewajiban membayar zakat  mempunyai persyaratan-persyaratan tertentu, di dalam Al Qur`an  perintah salat  beriringan dengan perintah  membayar zakat  sebagaimana firman Allah  dalam surat Al Baqarah ayat 43.
   •    
43.  Dan Dirikanlah shalat, tunaikanlah zakat dan ruku'lah beserta orang-orang yang ruku'[44].
[44]  yang dimaksud ialah: shalat berjama'ah dan dapat pula diartikan: tunduklah kepada perintah-perintah Allah bersama-sama orang-orang yang tunduk.
•    Zakat artinya  suci atau bersih, karena zakat  mensucikan atau membersihkan jiwa manusia dari sifat-sifat buruk  yang diakibatkan  oleh harta kekayaan yang berlebih-lebihan.
•    Allah swt berfirma dalam surat At Taubah ayat 103 :
          •        
103.  Ambillah zakat dari sebagian harta mereka, dengan zakat itu kamu membersihkan[658] dan mensucikan[659] mereka dan mendoalah untuk mereka. Sesungguhnya doa kamu itu (menjadi) ketenteraman jiwa bagi mereka. dan Allah Maha mendengar lagi Maha Mengetahui.
[658]  Maksudnya: zakat itu membersihkan mereka dari kekikiran dan cinta yang berlebih-lebihan kepada harta benda
[659]  Maksudnya: zakat itu menyuburkan sifat-sifat kebaikan dalam hati mereka dan memperkembangkan harta benda mereka.
•    Zakat dibagi menjadi dua macam yaitu :
a.    Zakat Mal  ( harta ) yaitu zakat kekayan yang dimiliki seseorang , seperti emas, perak, hewan, harta dagangan,  hasil usaha, hasil temuan, hasil pertanian.
b.    Zakat Fitrah ( jiwa ) adalah zakat yang berkaitan dengan diri seseorang  dalam bulan Ramadan.
I.Ketentuan Zakat Fitrah.
•    Syarat Wajib Zakat Fitrah adalah sebagai berikut :
a.    Beragama Islam
b.    Seseorang yang lahir sebelum terbenam  matahari pada akhir bulan Ramadan.
c.    Mempunyai kelebihan makanan pada hari raya Idul Fitri.
•    Harta yang wajib untuk zakat fitrah.
Harta yang wajib untuk zakat fitrah berupa makanan pokok yang berlaku bagi suatu Negara , contoh makanan pokok adalah gandum, kurma, beras, jagung , atau dapat dibayar  dengan uang.
•    Jumlah harta yang wajib dikeluarkan  untuk zakat fitrah sebagai berikut :
a.    Untuk makanan pokok adalah 1 sha atau 3.5 liter atau 2.5 kg.
b.    Zakat fitrah berupa uang  dibayar sebesar  harga 3.5 liter atau 2.5 kg makanan pokok yang biasa dimakan.
•    Waktu membayar  zakat fitrah
Waktu membayar zakat fitrah adalah awal bulan Ramadan sampai sebelum  salat Idul Fitri dilaksanakan. Waktu yang lebih utama adalah setelah salat subuh  hingga sebelum salat Idul Fitri.
•    Yang berhak menerima zakat Menerima  zakat .
•    Orang yang berhak menerima zakat ada  delapan golongan  seperti disebutkan dalam surat At Taubah ayat  60 :
                         
60.  Sesungguhnya zakat-zakat itu, hanyalah untuk orang-orang fakir, orang-orang miskin, pengurus-pengurus zakat, para mu'allaf yang dibujuk hatinya, untuk (memerdekakan) budak, orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai suatu ketetapan yang diwajibkan Allah, dan Allah Maha mengetahui lagi Maha Bijaksana[647].
[647]  yang berhak menerima zakat ialah: 1. orang fakir: orang yang amat sengsara hidupnya, tidak mempunyai harta dan tenaga untuk memenuhi penghidupannya. 2. orang miskin: orang yang tidak cukup penghidupannya dan dalam keadaan kekurangan. 3. Pengurus zakat ( amil ): orang yang diberi tugas untuk mengumpulkan dan membagikan zakat. 4. Muallaf: orang kafir yang ada harapan masuk Islam dan orang yang baru masuk Islam yang imannya masih lemah. 5. memerdekakan budak: mencakup juga untuk melepaskan muslim yang ditawan oleh orang-orang kafir. 6. orang berhutang ( Garim ): orang yang berhutang Karena untuk kepentingan yang bukan maksiat dan tidak sanggup membayarnya. adapun orang yang berhutang untuk memelihara persatuan umat Islam dibayar hutangnya itu dengan zakat, walaupun ia mampu membayarnya. 7. pada jalan Allah (sabilillah): yaitu untuk keperluan pertahanan Islam dan kaum muslimin. di antara mufasirin ada yang berpendapat bahwa fisabilillah itu mencakup juga kepentingan-kepentingan umum seperti mendirikan sekolah, rumah sakit dan lain-lain. 8. orang yang sedang dalam perjalanan ( musafir ) yang bukan maksiat mengalami kesengsaraan dalam perjalanannya.

•    Orang yang berkewajiban mengeluarkan  zakat disebut Muzakki, sedang orang yang berhak menerima zakat disebut Mustahiq.
•    Manfaat Zakat Fitrah  antara lain :
a.    Untuk mensucikan  dosa bagi yang berpuasa.
b.    Menyempurnakan puasa seseorang.
c.    Dapat membantu orang-orang miskin.
d.    Dapat menyelamatkan Islamnya dari orang-orang kafir.
•    Niat zakat fitrah yaitu :
“ Nawaitu an ukhrija zakatal fitri ‘an nafsi lillahi ta’ala “.
Artinya : “ Sengaja saya mengeluarkan zakat fitrah pada diri saya sendiri, fardu karena Allah taala “.